TOPIK
Harga Beras Naik
-
Akibatnya, beras menipis membuat harga semakin mengalami lonjakan di beberapa toko atau penjual beras.
-
Menurut Ambo, sebagian besar petani di wilayah tersebut tidak menjual hasil panennya, melainkan untuk konsumsi pribadi.
-
Jamaluddin mengatakan penggunaan aplikasi klik SPHP tersebut justru menambah beban kerja pedagang yang sibuk melayani pembeli.
-
Amran mengatakan beras ini hal yang vital di masyarakat tidak boleh dimainkan. Kalau ada pedagang yang tidak mau ikut aturan segera ditindak
-
Kalau di pasar biasanya Rp 60 ribu sampai Rp 70 ribu, di sini cuma Rp 58 ribu per lima kilogram sehingga warga mengaku sangat terbantu
-
Saat ini, beras medium non-SPHP dijual Rp 15 ribu per liter, sementara beras premium mencapai Rp 16 ribu per liter.
-
Seorang warga, Hamasiana, mengaku rela antre sejak pukul 06.00 Wita demi bisa membeli beras subsidi
-
Pedagang pasar, Nurbaya, mengaku dalam dua pekan terakhir, permintaan terhadap beras jagung cukup tinggi.
-
Ia menjelaskan, dua merek beras yang paling sering datang dan laris dibeli adalah Beras Raja Platinum dan Ultimate.
-
Waris menekankan kepada Bulog untuk tidak mengemas beras SPHP yang tidak layak konsumsi oleh masyarakat jangan sampai ada oplosan
-
Untuk harga beras di Mamuju masih sama seperti pekan lalu, belum ada kenaikan ataupun penurunan
-
Kenaikan harga ini, kata Hj Rosdah, sudah terjadi setelah Lebaran Idul Fitri dan hingga saat ini belum ada tanda-tanda penurunan.
-
Langkah ini dilakukan untuk menekan lonjakan harga beras yang masih terjadi di sejumlah pasar tradisional.
-
Menurutnya, mayoritas pedagang justru mengeluhkan sulitnya memperoleh pasokan beras dari distributor.
-
Wahyddin mengatakan Bulog Mamuju tak akan menyalurkan beras SPHP sebelum turun arahan dari Bapanas
-
Terpantau, harga beras di salah satu pedagang beras di kompleks pasar di Polman kini tembus Rp410 ribu untuk kemasan 25 kilogram.
-
Kenaikan ini membuat pedagang dan konsumen mulai mengeluhkan tingginya beban biaya bahan pokok, terutama beras.
-
Regulasi itu memerintahkan penguatan peran produsen, distributor, dan pengecer melalui sistem pelaporan digital untuk 12 komoditas, termasuk beras
-
Fajrah menjelaskan, banyak penadah di Pasangkayu yang mendapatkan pasokan beras dari daerah lain, seperti Kabupaten Enrekang dan Mamuju.
-
Beberapa bahan pokok yang mengalami kenaikan signifikan menurut Sadika di antaranya adalah beras, cabai, tomat, dan aneka sayuran.
-
Ia mengatakan, jika harga beras terus melejit seperti ini, dirinya sekeluarga terancam makan makanan karbohidrat jenis lainnya.
-
Akibat kenaikan Harga beras, harga kue putunya yang dulu dibanderol Rp5 ribu dapat tiga bungkus, maka kini dikurangi menjaid dua bungkus saja
-
Menurutnya, kenaikan harga beras dipicu kelangkaan stok dari distributor di Wonomulyo, Polewali Mandar (Polman).
-
Kenaikan tajam ini membuat masyarakat kian tertekan, memaksa mereka mengurangi pembelian bahkan beralih ke beras jenis medium.
-
beras 25 kilogram kini dijual dengan harga Rp 385 ribu untuk jenis medium dan Rp 405 ribu untuk premium.
-
Sementara untuk harga beras medium saat ini berada dikisaran Rp 15 ribu per Kg, namun stok beras medium sudah dua pekan kosong
-
Sofian memprediksi harga beras tersebut tidak akan turun bahkan justru akan terus naik.
-
Beras Malolo ukuran 10 kg, dua Minggu sebelumnya di harga Rp130 ribu sekarang diharga Rp135 ribu
-
Dia mengatakan, padahal harga beras kualitas terbaik hanya sekitar Rp 150 per 10 kg.
-
Sebagai contoh, harga beras merek Nur Madinah ukuran 25 kg per karung naik dari Rp335 ribu menjadi Rp340 ribu.
© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved