Bapperida Sulbar

Kejar Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen di 2030, Bapperida Sulbar Perkuat Kapasitas Perencana

Kepala Bapperida Sulbar, Junda Maulana, menegaskan, penguatan kapasitas perencana menjadi kunci mencapai sasaran visi dan misi pembangunan daerah.

Editor: Nurhadi Hasbi
HUMAS PEMPROV SULBAR
PERENCANAAN - Workshop Indikator Statistik Ekonomi yang diselenggarakan oleh Departemen Statistik Bank Indonesia (BI), di Hotel Rinra Makassar, Rabu hingga Kamis (22–23/10/2025). 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU – Dalam upaya mengejar target pertumbuhan ekonomi sebesar 8 persen pada tahun 2030, Badan Perencanaan Pembangunan, Riset, dan Inovasi Daerah (Bapperida) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) terus memperkuat fondasi perencanaan berbasis data.

Langkah strategis ini diwujudkan melalui partisipasi aktif dalam Workshop Indikator Statistik Ekonomi yang diselenggarakan oleh Departemen Statistik Bank Indonesia (BI), di Hotel Rinra Makassar, Rabu hingga Kamis (22–23/10/2025).

Kepala Bapperida Sulbar, Junda Maulana, menegaskan, penguatan kapasitas perencana menjadi kunci untuk mencapai sasaran visi dan misi pembangunan daerah.

Baca juga: Bapperida Sulbar Dukung Penyesuaian APBD 2025, Fokus pada Fiskal Berdampak dan Rasional

“Partisipasi ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan perencana dalam menganalisis dinamika ekonomi secara komprehensif dan responsif. Ini adalah langkah krusial untuk mendukung terwujudnya tata kelola pemerintahan yang baik dan akuntabel,” ujar Junda.

Perencana Ahli Muda Bapperida Sulbar, Muhammad Saleh, yang hadir mewakili Kepala Bapperida, juga menekankan pentingnya pendekatan berbasis data dalam proses perencanaan ekonomi.

“Penguatan kapasitas analisis data ekonomi diyakini dapat mendorong pencapaian target pertumbuhan ekonomi Sulawesi Barat, sesuai dengan sasaran 8 persen di tahun 2030,” jelas Saleh.

Menurutnya, workshop ini menjadi wadah strategis untuk memahami pemanfaatan publikasi statistik dari BI dan Badan Pusat Statistik (BPS) dalam menyusun analisis perekonomian yang akurat, baik di tingkat regional maupun nasional.

Agenda workshop mencakup beberapa topik utama, di antaranya:

Peran statistik BI dan BPS dalam analisis makro ekonomi regional

Persiapan Sensus Ekonomi 2026

Pemanfaatan data PDB/PDRB untuk perencanaan

Penguatan pemahaman statistik sektor eksternal, moneter, dan sektor riil

Partisipasi aktif Bapperida Sulbar ini sekaligus merupakan bentuk komitmen mendukung visi Gubernur Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Salim S. Mengga, yaitu mewujudkan "Sulawesi Barat Maju dan Sejahtera."(*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved