Uang Palsu

Cegah Peredaran Uang Palsu Semakin Meluas, Polres Majene Edukasi Pelaku Usaha hingga ke SPBU

Ipda M Paridon mengatakan, selain menyasar ruko-ruko kecil pihaknya juga memberikan sasaran sosialisasi kepada agen BRI link setempat

Penulis: Anwar Wahab | Editor: Abd Rahman
Anwar
Polres Majene melalui Satuan Reskrim Unit Tipidter melaksanakan giat sosialisasi pencegahan peredaran uang palsu di wilayah hukum Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat, Kamis (19/12/2024). 

- Sementara itu, pada uang palsu, elemen-elemen tersebut tidak akan tampak atau terlihat samar.

Baca juga: Uang Palsu Beredar di Sulbar, HIPKA: Ancam Stabilitas Ekonomi, Rugikan Pelaku UMKM

Baca juga: Ditreskrimsus Polda Sulbar Atensi Peredaran Uang Palsu, Minta Warga Lapor Polisi Jika Temukan Upal

- Tekstur Lebih Tipis dan Halus
Uang palsu memiliki tekstur yang lebih tipis dan terasa lebih halus dibandingkan dengan uang asli. Anda bisa mendeteksinya dengan meraba permukaan uang secara teliti.

- Selain itu, uang asli dilengkapi dengan blind code, yaitu tanda berupa garis atau titik timbul yang dapat dikenali oleh penyandang tunanetra. Blind code ini biasanya terletak di bagian pinggir uang.

- Benang Pengaman Tidak Ada
Pada uang asli, terdapat benang pengaman yang ditanam atau dianyam di dalam lembaran uang. Benang pengaman ini tidak ada di uang palsu karena teknologi pembuatannya berbeda.(*)

Laporan wartawan Tribun Sulbar.com Anwar Wahab 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved