HIV Pasangkayu
4 Orang Terdeteksi Terjangkit HIV/AIDS di Pasangkayu
Dari hasil pemeriksaan di lapangan oleh beberapa puskesmas di Kabupaten Pasangkayu, Dinkes Pasangkayu mendeteksi sebanyak 4 orang yang terjangkit HIV/
Penulis: Taufan | Editor: Munawwarah Ahmad
TRIBUN-SULBAR.COM, PASANGKAYU - Dinas Kesehatan (Dinkes) Pasangkayu telah melakukan screening terhadap masyarakat yang rentan terkena penyakit menular seperti HIV AIDS dan TBC, Kamis (12/9/2024).
Dari hasil pemeriksaan di lapangan oleh beberapa puskesmas di Kabupaten Pasangkayu, Dinkes Pasangkayu mendeteksi sebanyak 4 orang yang terjangkit HIV/AIDS.
Baca juga: Warga Pasang Patok di Jalan Rusak Kompleks Pasar Topoyo Mamuju Tengah
Baca juga: BREAKING NEWS: Gudang Barang Rongsokan di Polman Ludes Terbakar, Api Muncul Sejak Dini Hari
Kepala Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit (P2P), Fitriani mengatakan ke empat orang itu memang ada di Kabupaten Pasangkayu.
Namun, beliau enggan menyebutkan secara rinci alamat ke empatnya.
"Berita ini tidak perlu ditelanjangi, karena kasian orangnya. Takutnya kalau beritanya tersebar, 4 orang itu bisa-bisa dijauhi masyarakat," ujar Fitriani, saat diwawancarai di ruang kerjanya, Kantor Dinkes Pasangkayu, Jl Abdul Muis, Kelurahan Pasangkayu, Kecamatan Pasangkayu Sulawesi Barat (Sulbar), pada Rabu (11/9/2024).
Fitriani juga menambahkan, orang yang terjangkit HIV AIDS tidak akan membahayakan masyarakat di sekitarnya, selama tidak berhubungan intim.
"Masyarakat kita awam terhadap penyakit itu, makanya takutnya orang itu dikucilkan. Padahal tidak berbahaya juga itu, selama tidak berhubungan," ujarnya
Itu sebabnya, pihak Dinkes Pasangkayu enggan memberi informasi secara rinci terkait masalah ini.
Keempat orang tersebut tercatat sudah melakukan pemeriksaan rutin kesehatannya di puskesmas.
Dugaan sementara penyebab keempat orang itu terjangkit HIV AIDS, akibat kerap mengunjungi tempat mucikari di Palu Sulawesi Tengah (Sulteng).
Untuk mencegah kenaikan angka pengidap HIV AIDS di Kabupaten Pasangkayu, instansi terkait bukan hanya melakukan screening, bila perlu Dinkes dan RSUD Pasangkayu perlu membuka layanan pemeriksaan kesehatan khusus HIV AIDS.
Apalagi mengingat mobilitas masyarakat Pasangkayu, itu banyak ke Sulawesi Tengah, khususnya kota Palu.
Sebagai tambahan informasi, saat ini wilayah Sulawesi Tengah, khusunya kota Palu terkenal paling banyak pengidap HIV AIDS.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Taufan
5 Pengunjuk Rasa di DPRD Sulbar Dilepas Polisi, Satu Masih Ditahan untuk Pemeriksaan Lanjut |
![]() |
---|
Massa Unras di DPRD Sulbar Bubar Usai Polisi Janji Lepas 5 Pengunjuk Rasa |
![]() |
---|
Marsudi Tinggalkan Jabatan Ketua DPC Gerindra Mamuju Tengah, Kecewa Kewenangan Dibatasi |
![]() |
---|
Kades Salule'bo Janji Kawal Ganti Rugi Lahan Bendungan Budong-budong Mamuju Tengah, Libatkan 400 KK |
![]() |
---|
5 Pengunjuk Rasa di Gedung DPRD Sulbar Ditangkap Polisi Diduga Provokator Kericuhan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.