TOPIK
Harga Beras
-
Kenaikan harga beras saat menjelang Idhul Adha kata Nurfajarah akibat kebutuhan masyarakat tinggi, sementara pasokan menipis.
-
Banyak warga Majene terpaksa mengurangi jumlah pembelian beras demi menyesuaikan dengan anggaran kebutuhan rumah tangga.
-
Pedagang Fatirah mengatakan, kenaikan beras sudah terjadi sejak beberapa waktu lalu.
-
Harga beras cap Nurmadinah premium dan beras Cap Putri Duyung saat ini masing-masing Rp 16 ribu per kg.
-
Para pedagang berharap ada solusi dari pemerintah untuk menstabilkan harga, seperti operasi pasar atau subsidi bagi petani dan distributor.
-
Penurunan harga beras dibenarkan salah satu pedagang beras di Pasar sentral Majene, Anwar Muharram.
-
Harga beras di pasar yang terletak di Jl Abdul Syakur, Karema, Sulawesi Barat (Sulbar) ini tidak mengalami kenaikan dan juga tidak turun.
-
Pembelian beras juga dibatasi, maksimal warga hanya bisa membeli satu karung berukuran 5 kg dengan harga Rp 54 ribu.
-
Kepada Tribun-Sulbar.com, Ibu Wilda Rahim mengaku sudah menjual beras dengan harga normal dan murah.
-
Suardi menyebut beras ukuran 25 kg naik Rp 10 ribu dari harga Rp 390 ribu jadi Rp 400 ribu.
-
Pedagang beras, Irfan (23) mengatakan, harga beras beberapa Minggu terakhir mengalami kenaikan.
-
Warga berburu beras murah di Kompleks Pasar Sentral Pekkabata, Polewali Mandar, Sulbar
-
Harga beras di Kabupaten Mamasa, merangkak naik hingga mencapai Rp 15 ribu perkilo gram.
-
Pedagang toko beras UD Nur Madinah, Resky (20) mengatakan kenaikan terjadi sudah sepekan.
-
Harga beras medium beberapa hari lalu tembus Rp 12.400 per kilogram dari sebelumnya Rp 11.600.
-
Ia mengaku, sejak dua pekan terakhir harga beras tersebut naik awalnya harga beras ia terima dari Polman ukuran 50 Kilogram Rp 570 ribu.
© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved