Harga Beras

Harga Beras di Pasar Lama Mamuju Mulai Naik Jelang Idul Adha

Pedagang Fatirah mengatakan, kenaikan beras sudah terjadi sejak beberapa waktu lalu.

Penulis: Andika Firdaus | Editor: Munawwarah Ahmad
Tribun Sulbar / Andhika
HARGA BERAS - Fatirah saat diwawancarai di lokasi jualannya di Pasar Lama Mamuju, Binanga, Selasa (27/5/2025). Menjelang Idul Adha 1446 Hijriah, harga beras di Pasar Lama Mamuju mengalami kenaikan. 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Menjelang Idul Adha 1446 Hijriah, harga beras naik di Pasar Lama Mamuju Jl Pasar Sintra Liamas, Kelurahan Binanga, Kecamatan Mamuju, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar).

Pantauan Tribun Sulbar.com, Kamis (6/2/2025) Sore, sejumlah merek beras mengalami kenaikan harga.

Baca juga: Penja Melimpah, Emak-emak di Mamuju Tengah Kerja Sampingan Jemur Ikan

Baca juga: Lantik Yamin Jadi Kepala Biro Umum, Gubernur Sulbar SDK: Banyak Ancaman di Situ

Pedagang Fatirah mengatakan, kenaikan beras sudah terjadi sejak beberapa waktu lalu.

"Sudah sebulan terakhir mengalami kenaikan, tapi tiga hari ini langsung melonjak,"ungkap Fatirah saat ditemui distand dagangannya.

Sebelumnya harga beras premium ukuran 25 kg berkisar Rp 355 ribu, sementara beras medium 25 kg dijual seharga Rp 320 ribu.

Namun, kini harga tersebut telah melonjak tajam.

Untuk jenis beras premium, harga terbaru per 25 kg adalah:

NM Rp375 ribu

Duyung: Rp 375 ribu

Presiden Rice: Rp 385 ribu

Sementara itu, untuk jenis beras medium, harga per 25 kg naik menjadi:

Malolo: Rp 345 ribu

Madinah: Rp 345 ribu

Ketupat: Rp 340 ribu

"Kenaikan beras ini sekitar Rp 5 ribu sampai Rp 15 ribu per kilonya dan terjadi semua ukuran beras,"terangnya.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved