BREAKING NEWS : Polda Sulbar Tetapkan Tersangka Kasus Dugaan Oli Palsu di Polman

TRIBUN-SULBAR.COM,MAMUJU- Kasus dugaan peredaran oli palsu di Polewali Mandar (Polman)  yang ditangani oleh Polda Sulawesi Barat (Sulbar) kini menemukan titik terang.

Setelah berbulan-bulan kasus ini berproses di meja penyidik Polda Sulbar, akhirnya sudah ada ditetapkan sebagai tersangka.

Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Sulbar Kombes Pol  Abd Azis mengatakan, berkas perkara kasus oli palsu ini sduah ditahap satu dan sudah ada tersangka.

Baca juga: 20 Siswa MTs di Kalukku Diduga Keracunan, Polisi: Makan MBG Pukul 12.30, 16.00 WITA Muncul Gejala

Baca juga: Gubernur Suhardi Duka: Pemprov Sulbar Siap Dukung Pemeriksaan Ketahanan Pangan

"Yang jelas berkasnya udah tahap satu dan udah ada penetapan tersangka,'' terang Abd Azis saat dikonfirmasi wartawan via telepon, Rabu (22/10/2025).

Namun, Kombes Pol Abd Azis belum bisa menyebut siapa nama tersangka dalam kasus tersebut. 

Karena dirinya sedang berada di luar daerah atau di Jakarta.

"Ke Kasubdit Indagsi ajah, saya lagi di Jakarta sudah dua mingguan," singkatnya.

Diketahui, kasus ini mencuat setelah adanya laporan terkait temuan oli dengan kemasan dan merek menyerupai produk asli, namun dengan kualitas yang diragukan. 

Diduga, oli palsu ini beredar luas di berbagai toko dan bengkel di Sulbar, berpotensi merugikan konsumen serta merusak kendaraan.

Kasubdit Indagsi Polda Sulbar, AKBP Ivan Wahyudi mengungkapkan, proses hukum terus berjalan. 

"Kami masih menunggu hasil laboratorium forensik (labfor) dari Makassar. Ada enam merek oli yang sedang diuji, dan kemungkinan besar hasilnya akan keluar minggu depan," ungkap AKBP Ivan Wahyudi kepada wartawan Tribun-Sulbar.com, Kamis (10/7/2025).

Selain menunggu hasil labfor, tim penyidik juga telah mengambil keterangan dari sejumlah saksi terkait kasus ini. 

"Sudah ada lima saksi yang kami minta keterangan,"terangnya.(*)