Honorer Minta Ketua DPRD Mamuju Tekan Bupati Soal PPPK Paruh Waktu,Ultimatum Sampai Pukul 22.00 Wita

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Perwakilan honorer mendatangi rumah jabatan Ketua DPRD Mamuju, Syamsudin Hatta, di Jalan AP Pettarani, Kelurahan Binanga, Kecamatan Mamuju, Sulawesi Barat, Selasa (16/9/2025) sore.

Kedatangan mereka untuk meminta bantuan Syamsudin, politisi Partai Demokrat, agar menjembatani komunikasi dengan Bupati Mamuju, Sitti Sutinah Suhardi.

“Jadi tadi kami sudah dari rumah Ketua DPRD. Beliau sudah dalam perjalanan menemui Bupati dan Kepala BKD,” kata Ahyar, koordinator lapangan aksi.

Baca juga: Modus Eks Kadis Perkim Mamasa Korupsi Dana Pasar, Rugikan Negara Hingga Rp5,7 Miliar

Baca juga: Barang Bukti Diamankan, Polisi Periksa 11 Saksi dan Terduga Pelaku di Kasus Pelecahan Anak di Polman

Menurut Ahyar, honorer memberikan tenggat waktu hingga pukul 22.00 WITA untuk mendapat kepastian terkait usulan agar tenaga honorer bisa diakomodir melalui skema PPPK paruh waktu.

“Kita ingin perjuangkan semuanya agar bisa diakomodir PPPK paruh waktu,” ujarnya.

Ahyar menegaskan, jika sampai batas waktu tersebut bupati belum memberikan jawaban, maka honorer akan melanjutkan aksi dengan langkah mereka sendiri.

“Selama kita di sini jangan ada yang merusak. Kita tunggu sampai pukul 22.00 WITA. Kalau belum ada jawaban, kita akan selesaikan dengan cara kita sendiri,” tegasnya.

Pantauan Tribun-Sulbar.com di lokasi, hingga pukul 19.30 WITA ratusan honorer masih bertahan di Kantor Bupati Mamuju. 

Mereka menyebar mulai dari teras kantor, lantai satu, lantai dua, hingga aula di lantai tiga.

Sebagian tampak duduk bercerita, sementara yang lain terlelap karena kelelahan.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Suandi