Mahasiswa Mamuju
Upaya Bupati Mamuju Sutinah Bantu Mahasiswa Asal Dungkait Ditangkap Polisi Kairo
Sutinah mengatakan sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Provinisi (Pemprov) untuk bersama-sama mencari solusi terbaik dalam penanganan kasus ini.
Sesampainya di Bandara Kairo pada pukul 12:58 waktu setempat, AG menjalani pemeriksaan bea cukai.
Saat petugas memeriksa bungkusan titipan tersebut, mereka menemukan tiga stempel yang mencurigakan.
Polisi langsung menanyakan tentang kepemilikan stempel itu. Karena AG tidak mengetahui isi detail titipan, ia menghubungi AD.
AD yang juga tidak tahu-menahu isi lengkap barang tersebut, langsung menghubungi DPW di Kairo.
DPW menyampaikan lewat pesan suara bahwa stempel tersebut merupakan stempel kitab untuk keperluan organisasi PPMI Mesir.
Namun, setelah diperiksa lebih lanjut, petugas menemukan bahwa ketiga stempel tersebut adalah stempel keimigrasian Mesir, yang diduga hendak digunakan untuk kepentingan ilegal. (*)
Laporan Wartawan Tribun Sulbar Andika Firdaus
Soal Proyek Jalan Rp18 Miliar di Tapalang, Ketua DPRD Sulbar Akan Panggil PUPR untuk RDP |
![]() |
---|
Warga Duga Anggaran Rp 18,4 M Proyek Jalan Dimark-up, Massa Protes di Kantor Gubernur Sulbar |
![]() |
---|
Protes Proyek Jalan Rp18 Miliar, Warga Tapalang Barat Demo di DPRD Sulbar |
![]() |
---|
Massa Menuju Gedung DPRD Mamuju, Ban Dibakar di Simpang Empat Ahmad Kirang |
![]() |
---|
Pesan Gubernur SDK: Sayangi Daerah Kita |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.