HMI Majene Demo Stikes BBM
Ulah Satu Orang Mahasiswi Bernama Sri Penyebab Demo HMI Majene Berujung Anarkis di Stikes BBM
Menurut Yuliana, Sri sebenarnya telah berkali-kali dibantu dan dibela oleh pihak kampus setiap kali melakukan kesalahan.
Penulis: Anwar Wahab | Editor: Nurhadi Hasbi
Demonstrasi bahkan sempat memanas hingga terjadi aksi bakar ban, bentrokan, dan dugaan pengrusakan bendera HMI, semakin memperkeruh suasana.
Namun, setelah klarifikasi dari pihak kampus, situasi mulai mereda.
Dengan penjelasan ini, Stikes BBM berharap semua pihak memahami bahwa skorsing bukanlah bentuk ketidakadilan, melainkan konsekuensi atas pelanggaran yang terus berulang.
Pihak kampus berharap keputusan ini menjadi pembelajaran bagi mahasiswa lainnya bahwa kesempatan tidak bisa disia-siakan.
Setiap mahasiswa memiliki hak belajar, tetapi juga kewajiban untuk menjaga disiplin dan etika di lingkungan akademik.
Dengan klarifikasi ini, Stikes BBM menegaskan bahwa skorsing bukan tindakan sepihak, melainkan konsekuensi dari kesalahan yang terus berulang.(*)
Laporan wartawan Tribun Sulbar.com Anwar Wahab
Klarifikasi HMI Majene Soal Demo di STIKES BBM, Singgung Juga Soal Pemecatan 10 Anggota BEM |
![]() |
---|
Pemilik Warung Kecewa Demo HMI Ricuh di Stikes BBM Majene: Usaha Terganggu, Jalan Macet! |
![]() |
---|
Alami Trauma Kekerasan, Mahasiswi STIKES BBM Majene Korban Pemukulan Aksi Demo Pulang Kampung |
![]() |
---|
HMI Majene Anarkis di Kampus Stikes BBM, Mahasiswi Trauma dan Dilarikan ke Rumah Sakit |
![]() |
---|
Ketua STIKES BBM Minta Maaf Atas Insiden Pengrusakan Bendera HMI, Cabut Skorsing Mahasiswa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.