Waspada! 4.079 Kasus ISPA Tercatat di Sulbar, Tertinggi

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU – Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) melaporkan sebanyak 4.079 kasus infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) terjadi hingga triwulan III 2024. 

Kabupaten Polewali Mandar (Polman) menjadi wilayah dengan jumlah kasus terbanyak, mencapai 1.021 kasus.  

Baca juga: Heboh di Sosmed! Pedagang di Malunda Majene Terima Uang Palsu Dipakai Beli Rokok

Baca juga: Pj Kades Betteng Majene Harun Hadaming Vonis 1 Bulan Penjara Kasus Pidana Pemilu Tapi Tak Ditahan

Posisi kedua ditempati oleh Kabupaten Majene dengan 987 kasus, disusul Mamuju (677 kasus), Pasangkayu (581 kasus), Mamasa (481 kasus), dan Mamuju Tengah (332 kasus).  

Kepala Dinkes Sulbar, drg. Asran Masdy, mengungkapkan bahwa tingginya angka kasus ISPA di Sulbar dipengaruhi oleh minimnya penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di kalangan masyarakat. 

Faktor penyebab lainnya meliputi cuaca panas, polusi udara, serta infeksi virus dan bakteri.  

“Langkah pencegahan yang dapat dilakukan adalah mencuci tangan sebelum makan dan menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah untuk menghindari paparan debu, terutama di jalan raya,” kata Asran, saat dihubungi melalui pesan WhatsApp, pada Kamis (19/12/2024).

Ia juga mengingatkan pentingnya meningkatkan daya tahan tubuh dengan berolahraga dan mengonsumsi makanan bergizi, seperti buah dan sayuran.  

“Jika muncul keluhan terkait pernapasan, masyarakat diminta segera berkonsultasi dengan tenaga kesehatan untuk mendapatkan penanganan yang tepat,” tambahnya.  

Upaya ini diharapkan dapat mengurangi angka kasus ISPA dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan pernapasan.(*)

Laporan Reporter Tribun Sulbar Suandi