PKB Lapor Polisi

Dinilai Rusak Nama Baik Partai, DPW PKB Laporkan Lukman Edy ke Polda Sulbar

Lukman Edy dinilai menyampaikan keterangan yang tidak berdasar kepala media massa usai dipanggil PBNU yang merusak nama baik PKB.

Penulis: Lukman Rusdi | Editor: Munawwarah Ahmad
PKB
PKB Sulbar laporkan Lukman Edy ke Polda Sulbar 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sulawesi Barat (Sulbar) laporkan eks Sekjen PKB Lukman Edy ke Kepolisian Daerah (Polda) Sulbar, Selasa (6/8/2024).

Eks Sekjen PKB Lukman Edy dilaporkab atas dugaan pencemaran nama baik.

Baca juga: Majene Usulkan 1.500 Formasi, Berapa Rekrutmen CPNS dan PPPK?

Baca juga: Polres Pasangkayu Amankan 12 Tersangka Selama Operasi Sikat Marano 2024

Sekertaris Wilayah (Sekwil) DPW PKB Sulbar Ahmad Alyakin mengatakan, laporannya telah diterima oleh tindak pidana Siber (SUBDIT 5 TIPIDSIBER) Polda Sulbar, sore tadi.

Ahmad menjelaskan, pada tanggal 31 Juli 2024, Lukman Edy telah menghadiri undangan dari PBNU dalam rangka menindaklanjuti salah satu keputusan Rapat Pleno Pengurus Besar Nahdlatul Ulama tanggal 20-21 Muharram 1446H/27-28 Juli 2024 Masehi, guna memberikan keterangan mengenai masalah hubungan PBNU dan PKB.

Lukman Edy dinilai menyampaikan keterangan yang tidak berdasar kepala media massa usai dipanggil PBNU yang merusak nama baik PKB.

Kepala media, kata Ahmad, Lukman Edy menyampaikan bahwa hal yang paling substansial di internal PKB itu adalah tata kelola keuangan yang tidak transparan dan tidak teratur; Keuangan fraksi, keuangan dana Pemilu, dana Pileg, dana Pilpres, sampai sekarang dana Pilkada itu tidak transparan dan tidak teratur;

Kemudian dilanjutkan, tidak pernah diaudit, tidak pernah dipertanggungjawabkan kepada konstituen, tidak pernah dipertanggungjawabkan kepada forum-forum pertanggungjawaban seperti Muktamar atau orang partai dan lain sebagainya; baginya internal PKB hari ini, soal keuangan itu soal yang sangat rahasia, soal yang sangat tertutup, tidak boleh diungkit-ungkit;

Lukman Edy juga mengaku menyampaikan kepala PBNU soal bagaimana hubungan dengan DPW DPC, dia bilang seperti itu karena sistematis dalam artian Ketum itu punya kewenangan besar untuk mengganti tiba-tiba itu terjadi sekarang; dan
Kadang DPW dipecat, diganti dengan ambil hampir sebagian besar DPW DPW itu dirangkap oleh DPP, tidak ada merit system.

Sekwil DPW PKB Sulbar pun mengatakan apa yang disampaikan Lukman Edy telah mengada-ada dan dinilai berusaha merusak nama besar PKB.

Ahmad mengatakan, selunjutnya pihaknya menunggu perkembangan penyelidikan laporan tersebut dari Polda Sulbar, termasuk  jika diperlukan saksi untuk menguatkan laporan ini.

“Lukman Edy ini bukan siapa-siapa, dia tidak ada kapasitasnya berbicara tentang PKB maupun pimpinan PKB,” katanya.


Ahmad menambahkan, pernyataan Lukman Edy terhadap partai PKB membuat partai PKB merasa dirugikan dengan adanya reaksi masyarakat baik secara internal maupun eksternal partai, terutama kepercayaan masyarakat terhadap partai PKB.(*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved