TAG
Polsek Tapalang
-
Mereka berjalan kaki sejauh tiga kilometer untuk meminta ketegasan polisi, terkait kasus penikaman yang melukai tiga warga
Kamis, 14 Agustus 2025
-
Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 15.30 WITA dan melibatkan sebuah truk pengangkut mobil (car carrier).
Senin, 9 Juni 2025
-
Akibatnya, truk box berwarna merah tersebut keluar dari jalan dan masuk ke pekarangan rumah Edy, hingga akhirnya menabrak bangunan rumah
Senin, 19 Mei 2025
-
Beruntung, dalam insiden tersebut tidak ada korban jiwa. Namun, Bus Borlindo mengalami kerusakan parah di bagian depannya
Sabtu, 17 Mei 2025
-
Tamrin sebelumnya pamit kepada istrinya pada Rabu, 30 April 2025, pukul 18.05 WITA untuk memancing di laut. Namun hingga malam hari tak kunjung balik
Kamis, 1 Mei 2025
-
penyegelan dilakukan oleh warga sebagai bentuk protes atas kurangnya kedisiplinan dan kehadiran petugas Puskesmas tersebut
Senin, 21 April 2025
-
Alasan penyegelan Puskesmas Tapalang Barat berbeda-beda. Awalnya disebut masalah tanah, kemudian muncul soal pelayanan
Minggu, 20 April 2025
-
Jenazah korban kemudian diserahkan kepada pihak keluarga di Lingkungan Galung Selatan, Kelurahan Galung, Kecamatan Tapalang.
Minggu, 9 Februari 2025
-
mereka dijanjikan gaji besar hingga puluhan juta rupiah, dengan pembayaran setiap bulan ketika kapal bersandar.
Rabu, 8 Januari 2025
-
mereka adalah pekerja yang sebelumnya tergiur oleh lowongan pekerjaan melaut yang diiklankan melalui media sosial pada akhir November 2024.
Selasa, 7 Januari 2025
-
pria tersebut perjalanan dari Baras menuju Majene, namun karena mengamuk diatas mobil sewa sehingga diturunkan Sopir di jembatan bolong
Jumat, 15 November 2024
-
Kapolsek Tapalang H. Mino mengatakan proses penyelidikan masih berlangsung dan mereka tengah mengumpulkan informasi lebih lanjut.
Selasa, 22 Oktober 2024
-
Saat kejadian berlangsung, suasana di sekitar rumah korban sepi, sehingga pelaku berhasil melancarkan aksinya tanpa terdeteksi.
Senin, 21 Oktober 2024
-
Aksi ini dilancarkan sebagai bentuk evaluasi keras terhadap kinerja Polsek yang dinilai tidak becus.
Kamis, 10 Oktober 2024
-
Warga yang menemukan, awalnya mengira Purnomo pelaku kejahatan yang kabur dari buruan polisi.
Jumat, 27 September 2024
-
Minuman haram itu dianggap merusak dan kerap mengganggu keamanan bagi orang yang mengkonsumsinya.
Sabtu, 10 Agustus 2024
-
Awalnya korban bernama Justi, melapor telah kehilangan sepeda motor miliknya di Kota Mamuju dan diperkirakan pelaku menuju ke arah Tapalang.
Minggu, 21 Juli 2024
-
Buka tutup jalan kembali diberlakukan karena adanya proses pengerjaan jalan di wilayah jalan poros Mamuju-Makassar itu.
Minggu, 7 Juli 2024
-
Dia menyebutkan, biasanya ada pedagang miras menyamarkan dagangan mirasnya itu, dengan menjual barang campuran.
Minggu, 17 Maret 2024
-
Pelaku mencungkil dan merusak gerendel pintu sekolah, kemudian masuk ke dalam ruangan kelas dan mengambil barang inventaris milik sekolah.
Selasa, 16 Januari 2024
© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved