Bapperida Sulbar

Bapperida Ambil Langkah Taktis Kejar Kekurangan Data Hub JIPP KemenPAN-RB

Plh Kepala Bapperida, Darwis Damir, menjelaskan bahwa kegiatan intensif ini dilakukan setelah melaporkan hasil rapat kepada Kepala Bapperida

Editor: Abd Rahman
Istimewa
VALIDASI DATA-Tim Bidang Riset dan Inovasi Daerah (Rida) Badan Perencanaan Pembangunan, Riset, dan Inovasi Daerah (Bapperida) Sulawesi Barat (Sulbar) bergerak cepat mengambil langkah taktis pada Sabtu (1/11) untuk melengkapi kekurangan data Hub Jaringan Inovasi Pelayanan Publik (JIPP). 

 

Ringkasan Berita:
  • Tim Bapperida Sulbar bergerak cepat melengkapi kekurangan data Hub Jaringan Inovasi Pelayanan Publik (JIPP) setelah arahan Kepala Bapperida, untuk menghindari penurunan nilai Pemprov Sulbar di KemenPAN-RB.
  • Tim menyiapkan data dari aspek perencanaan hingga evaluasi untuk validasi 5 November, yang hasilnya akan memutakhirkan data JIPPNas.
  • Untuk menjamin data valid, Bapperida telah memulai koordinasi dan kolaborasi data inovasi pelayanan publik dengan Biro Ortala Setda Provinsi Sulawesi Barat.

 

 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU – Tim Bidang Riset dan Inovasi Daerah (Rida) Badan Perencanaan Pembangunan, Riset, dan Inovasi Daerah (Bapperida) Sulawesi Barat (Sulbar) bergerak cepat mengambil langkah taktis pada Sabtu (1/11) untuk melengkapi kekurangan data Hub Jaringan Inovasi Pelayanan Publik (JIPP).

Langkah tersebut merupakan tindak lanjut langsung dari Rapat bersama Kementerian PANRB pada hari Jumat sebelumnya.

Baca juga: Junda Maulana Hadiri Indonesia Fintech Summit: Digitalisasi Kunci Utama Genjot PAD Sulbar

Baca juga: BREAKING NEWS : 4 Pelaku Pembunuhan Berencana di Polman Dihadirkan di Rekonstruksi

Plh Kepala Bapperida, Darwis Damir, menjelaskan bahwa kegiatan intensif ini dilakukan setelah melaporkan hasil rapat kepada Kepala Bapperida, Junda Maulana. Darwis mengutip arahan tegas dari atasannya.

"Ambil langkah taktis dan segera penuhi dan lengkapi dokumen yang diminta, jangan ada hal yang membuat nilai Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat jadi berkurang akibat kita di Bapperida tidak siapkan," ungkap Darwis, mengulang pesan dari Kepala Bapperida.

Fokus Kejar Validasi Data 5 November

Target utama tim saat ini adalah menyiapkan seluruh dokumen yang akan divalidasi kembali pada tanggal 5 November mendatang. 

Hasil validasi ini sangat krusial karena akan menjadi pemutakhiran data Jaringan Inovasi Pelayanan Publik Nasional (JIPPNas).

Tim harus menyiapkan data yang mencakup berbagai aspek, mulai dari perencanaan, kelembagaan, penyebarluasan, hingga evaluasi inovasi pelayanan publik. 

Hasil dari himpunan data ini nantinya akan menentukan tingkat kematangan Hub JIPP Provinsi Sulawesi Barat.

Untuk menjamin keakuratan dan kelengkapan data, Bapperida telah menunjuk Pjf Peneliti Solihin sebagai Koordinator, yang dibantu oleh peneliti lain seperti Amiruddin, Farid, Surya, dan Ibu Eva.

Kolaborasi dengan Ortala Jadi Kunci Awal

Sebagai langkah awal dalam mengelola Hub JIPP, Tim Riset dan Inovasi Daerah akan melakukan kolaborasi dan integrasi data inovasi yang bersumber langsung dari Perangkat Daerah (PD) yang menyelenggarakan inovasi pelayanan publik.

"Alhamdulillah hari Jumat kemarin kami sudah berkoordinasi dengan Kepala Biro Ortala Setda Provinsi Sulawesi Barat, untuk menyiapkan data kolaborasi terkait Inovasi Pelayanana Publik," jelas Darwis Damir.

Upaya ini menunjukkan keseriusan Pemprov Sulbar, melalui Bapperida, untuk memastikan semua dokumen administratif terpenuhi agar capaian nilai dan kualitas pelayanan publik daerah tidak terhambat oleh masalah teknis pendataan.(*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved