Breaking News

Pemkab Mateng

Pemkab Mateng Sosialisasikan Pemahaman kepada Aparatur Desa Penanganan Kekerasan Perempuan dan Anak

pemkab Mateng gelar workshop penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak tinmeningkatkan pemahaman

Penulis: Sandi Anugrah | Editor: Ilham Mulyawan
sandi Anugrah
WORKSHOP PPA - Dinas P3AP2KB Mateng saat melaksanakan Workshop Penanganan Tindak Kekerasan pada Perempuan dan Anak di Kantor Camat Topoyo, Jl Poros Topoyo - Tumbu, Desa Waeputeh, Kecamatan Topoyo, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, Selasa (4/11/2025). (Sandi/Tribun) 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH - Pemerintah Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), Sulawesi Barat (Sulbar) menggelar workshop penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di Kantor Camat Topoyo, Jl Poros Topoyo - Tumbu, Kecamatan Topoyo, Selasa (4/11/2025).

Workshop ini dilaksanakan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Mateng dengan menggandeng Unit PPA Polres Mateng.

Sekertaris Dinas P3AP2KB Mateng, Jamaludin Asis mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka meningkatkan pemahaman dan kapasitas aparatur pemerintah desa serta pemangku kepentingan dalam penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak.

Baca juga: Mamuju Daerah Temuan Kasus TBC Tertinggi di Sulbar Capai 97,4 Persen

Baca juga: Prof Karta Jayadi Dinonaktifkan Kasus Dugaan Pelecehan, Rektor UNM Dijabat Dosen Unhas Prof Farida

"Kami menghadirkan seluruh pemerintah desa untuk diberi pemahaman terkait penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak," ujarnya saat ditemui di Kantor Camat Topoyo, Jl Poros Topoyo - Tumbu, Desa Waeputeh, Selasa (4/11/2025).

Melalui workshop ini, ia berharap, seluruh peserta dapat memperkuat koordinasi.

Selain itu, meningkatkan kemampuan deteksi dini, serta mempercepat penanganan kasus kekerasan dengan pendekatan yang lebih empatik dan responsif.

"Langkah nyata ini menjadi bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Mamuju Tengah dalam menciptakan lingkungan yang aman, adil, dan ramah bagi perempuan serta anak-anak," ungkapnya.

Pantauan Tribun-Sulbar.com, kegiatan menghadirkan narasumber dari Dinas P3AP2KB Mateng, Kanit PPA Polres Mateng dan stakeholder terkait.

Para peserta yang berasal dari Pemerintah Desa, Tokoh Masyarakat dan Aparat Desa menyimak pemaparan materi.

Ini dilakukan untuk mengadvokasi kebijakan dan pendampingan peningkatan partisipasi perempuan dan politik, hukum, sosial dan politik. (*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Sandi Anugrah 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved