Stunting Mamuju

Stunting Tinggi, Sutinah Larang Dinas PPPA Terbitkan Rekomendasi Pernikahan Dini di Mamuju

Sutinah minta Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak tidak lagi mengeluarkan rekomendasi kepada orangtua yang mau menikahkan anaknya

Editor: Ilham Mulyawan
Andika Firfdaus
SEKOLAH GERATIS - Bupati Mamuju Sutinah Suhardi saat diwawancarai di rumah adat Mamuju, Kelurahan Rimuku, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), Jumat (4/7/2025). Sutinah Suhardi, menegaskan seluruh sekolah negeri di Kabupaten Mamuju telah sejak lama memberlakukan kebijakan pendidikan gratis. 

Posisi kedua ditempati Mamuju, yaitu 853 atau 32,0 persen dari jumlah pengukuran sebanyak 2.669 balita.

"Sementara angka terendah Balabalakang yaitu 53 atau 32,5 persen dari jumlah pengukuran sebanyak 163," kata Dewi Sundari saat dihubungi Tribun, Kamis (6/2/2025).

Berikut data angka stunting di Kabupaten Mamuju periode Januari 2025:

1. Tapalang : 395 atau 36,2 persen dari 1090 balita diukur.

2. Tapalang Barat : 216 atau 32,0 persen dari 675 balita diukur.

3. Mamuju : 853 atau 32,0 persen dari 2669 balita diukur.

4. Simboro : 317 atau 24,2 persen dari 1331 balita diukur.

5. Balabalakang : 53 atau 32,5 persen dari 163 balita diukur.

6. Kalukku : 1.114 atau 32,5 persen dari 3426 balita diukur.

7. Papalang : 558 atau 32,0 persen dari 1746 balita diukur.

8. Sampaga : 317 atau 28,6 persen dari 1110 balita diukur.

9. Tommo : 379 atau 22,8 persen dari 1664 balita diukur.

10. Kalumpang : 276 atau 33,6 persen dari 821 balita diukur.

11. Bonehau : 144 atau 24,0 persen dari 601 balita diukur.(*)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved