Kronologi Penangkapan Kades Tadui dan Oknum ASN Satpol Mamuju saat Pakai Narkoba

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polresta Mamuju menangkap dua terduga pelaku penyalahgunaan narkoba, yakni RD (36), Kepala Desa Tadui, dan MS (45), aparatur sipil negara (ASN) yang bertugas di Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Mamuju, Senin (4/7/2025).

Penangkapan ini terjadi dalam rangkaian Operasi Antik yang memasuki hari keempat. 

Kasi Humas Polresta Mamuju, IPDA Herman Basir, mengatakan RD ditangkap lebih dulu di depan sebuah hotel di Jalan Ir. Juanda, Mamuju, Senin dini hari.

“Petugas melihat gerak-gerik mencurigakan dari seorang pria yang berdiri di depan hotel pada tengah malam. Saat didekati dan diinterogasi, dia mengaku sebagai kepala desa,” ujar Herman.

Baca juga: Diduga Ngantuk, Rektor Unika Mamuju Kecelakaan Tunggal, Mobil Terperosok ke Drainase

Baca juga: Oknum ASN Satpol PP Mamuju Pasok Sabu ke Kepala Desa Tadui, Kini Mendakam Dijeruji Besi

Petugas kemudian melakukan penggeledahan dan menemukan satu sachet narkotika jenis sabu yang disimpan dalam bungkus rokok di saku celana RD.

Dari hasil interogasi awal, RD menyebut nama MS, seorang ASN di lingkup Pemkab Mamuju, yang diduga sebagai pemasok barang haram tersebut.

“Petugas kemudian melakukan pengembangan dan mendatangi rumah MS. Saat digeledah, ditemukan tiga sachet sabu tambahan,” jelas Herman.

Secara keseluruhan, polisi mengamankan empat sachet diduga berisi narkotika jenis sabu serta satu unit handphone yang diduga digunakan untuk transaksi.

Keduanya kini telah diamankan di Mapolresta Mamuju guna penyelidikan lebih lanjut. 

Polisi masih mendalami keterlibatan pelaku dalam jaringan peredaran narkoba di wilayah Mamuju.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Suandi