Ongkos Haji

Kemenag Polman Perkirakan Ongkos Haji 2024 Tak Lebih Rp 60 Juta: Menunggu Keputusan Presiden

Para calon jemaah atau peserta haji membayar Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) sebesar Rp 56 juta per orang.

Penulis: Fahrun Ramli | Editor: Munawwarah Ahmad
Tribun-Sulbar.com/Fahrun Ramli
527 calon jemaah haji untuk pemberangkatan 2024 mulai mengikuti manasik di Masjid Agung Syuhada Jl Ratulangi Kelurahan Pekkkabata, Senin (21/8/2023). Fahrun. 

TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN - Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Polewali Mandar (Polman) kini menuggu surat keputusan presiden terkait Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) yang naik pada 2024.

Pmerintah pusat dan Komisi VIII DPR RI resmi menetapkan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) sebesar Rp 93,4 juta.

Kemudian para calon jemaah atau peserta haji membayar Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) sebesar Rp 56 juta per orang dan ini belum berdasarkan embarkasi masing-masing.

Beda embarkasi, beda biaya atau nominal harus dibayarkan.

Staf haji Kemenag Polman Murtaji Anwar mengatakan saat ini surat resmi keputusan presiden belum diterima.

Disebutkan surat keputusan itu akan merincikan biaya perjalanan ibadah haji di Embarkasi Makassar.

"Kalau perkiraan tahun ini akan naik sebesar Rp 58 juta yang dibayar setiap calon jemaah haji 2024, tahun lalu sebesar Rp 52 juta," terang Murtaji Anwar kepada wartawan, Rabu (29/11/2023).

Disebutkan perkiraan biaya perjalanan ibadah haji untuk calon jemaah 2024 ini sebesar Rp 58 juta.

Sebelumnya para calon jemaah haji sudah menyetor Rp 25 juta, dan akan melunasi ketika surat keputusan presiden telah diterima.

Murtaji menyebut setiap tahunnya biaya perjalanan haji selalu berubah dan mengalami kenaikan.

"Jadi saat ini setiap kabupaten kita menunggu keputusan presiden terkait kenaikan biaya haji," ungkapnya.

Ia mengatakan saat ini calon jemaah haji 2024 sudah banyak yang mulai bertanya kenaikan biaya perjalanan tersebut.

Murtaji pun memberikan penjelasan kepada seluruh calon jemaah untuk menunggu surat keputusan presiden.

Ia juga mengimbau kepada seluruh calon jemaah pemberangkatan 2024 untuk menjaga kesehatan.

"Lantaran sesudah pelunasan itu masih ada pemeriksaan kesehatan yang harus mereka jalani," ungkapnya.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved