Anak Aniaya Orangtua

Anak Aniaya Orangtua di Mamuju Ngamuk karena Tanah Warisan, Terlanjur Jaminkan HP untuk Beli Motor

Karena butuh uang secepatnya menebus kembali handphone dan motor yang diinginkannya, Emong kemudian mendatangi rumah orangtuanya untuk minta uang

Editor: Ilham Mulyawan
Polresta Mamuju
Pria bernama Emong di Tadui mamuju ditangkap polisi usai menganiaya orangtuanya sendiri gara-gara tanah warisan 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Pria di Dusun Tadui, Kabupaten Mamuju bernama Emong (22) kini harus berurusan dengan polisi, usai merusak rumah dan menganiaya orangtuanya sendiri pada Senin (6/11/2023) dini hari tadi.

Emong melakukan peniayaan hanya karena masalah tanah warisan.

Terduga pelaku awalnya dijanjikan oleh orangtua dan kakaknya, diberi uang hasil penjualan tanah warisan.

Baca juga: BREAKING NEWS: Polisi Tangkap Pria di Tadui Mamuju, Aniaya Orangtua Gara-gara Tanah Warisan

Namun janji uang itu diberikan, setelah tanah itu dibayar oleh pembeli.

Namun sebelum mendapat uang hasil penjualan tanah warisan tersebut, Emong ternyata sudah terlanjut membeli sebuah sepeda motor dari seseorang.

Pelaku Emong ditangkap polisi usai aniaya orangtuanya sendiri gara-gara persoalan tanah warisan
Pelaku Emong ditangkap polisi usai aniaya orangtuanya sendiri gara-gara persoalan tanah warisan (Polresta Mamuju)

Tetapi karena tidak punya uang tunai, sehingga Emong memberi jaminan handphone-nya sendiri sebagai jaminan tanda jadi pembelian motor tersebut.

Karena butuh uang secepatnya menebus kembali handphone dan motor yang diinginkannya, Emong kemudian mendatangi rumah orangtuanya, untuk meminta uang hasil penjualan tanah warisan.

Dia memaksa, namun tidak diberikan karena penjualan tanah belum dibayarkan oleh pembeli.

Sudah dipenuhi dengan emosi, Emong kemudian mengamuk di dalam rumah, lalu merusak beberapa barang dan melakukan penganiayaan kepada orangtuanya.

"Setelah piket fungsi Polresta Mamuju mendatangi dan tiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP), diketahui terduga pelaku dalam pengaruh minuman keras, sehingga langsung diamankan di Polresta Mamuju untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," ujar Kasi Humas Polresta Mamuju Ipda Herman Basir. (*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved