Warga Pembuat Video Nasi Kuning Pakai Beras Plastik di Mamuju Tengah Minta Maaf

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH - Warga Mamuju Tengah dirsahkan adanya informasi beras palstik yang masuk di wilayah Salubarana Desa Lara Kecamatan Karossa, Mamuju Tengah.

Informasi tersebut beredar di group-group WhatsApp dalam video berdurasi 1 menit 15 detik pada Minggu (22/10/2023).

Dalam video itu perekam terlihat meremas nasi kuning dalam bungkusan sambil berucap "lihat-lihat beras plastik sudah masuk di Salubarana.

Video tersebut diambil di sebuah kebun sawit, sedangkan nasi kuning yang dicurigai berasal dari beras plastik adalah bekal para pekerja sawit.

Lantas video itu pun viral di media sosial dan menjadi perbincangan di kalangan masyarakat.

Namun, setelah viral perekam video bernama Abdul Salim meminta maaf dan memberikan klarifikasi.

Dalam klarifikasinya, Abdul Salim meminta maaf atas ucapannya dalam video tersebut yang sempat menimbulkan keresahan.

Berikut isi klarifikasinya.

"Dengan ini, saya atas nama Abdul Salim. Sehubungan video yang sempat viral, dengan adanya kecurigaan nasi kuning yang mengandung beras plastik pada hari Minggu (22/10/2023) di wilayah Salubarana Desa Lara. Apa yang telah saya ucapkan telah menimbulkan keresahan masyarakat. Maka dari  itu saya atas nama Abdul Salim memohon maaf yang sebesar-besarnya atas adanya kejadian tersebut, saya berjanji tidak akan mengulanginya lagi, wassalam".

Berdasarkan informasi, kepolisian Polres Mamuju Tengah bersama Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Mamuju Tengah telah menindaklanjuti video viral tersebut.

Termasuk mengambil sampel beras plastik yang dimaksud untuk diuji laboratorium.

Laporan wartawan Tribun-Sulbar.com Samsul Bahri