Berita Mamuju Tengah

TOK! APBD Mateng 2026 Terpangkas, Fokus ke Kesehatan dan Pendidikan

Wakil Ketua I DPRD Mateng, Hamka, menegaskan efisiensi menjadi kunci dalam penyusunan anggaran belanja daerah.

Penulis: Sandi Anugrah | Editor: Nurhadi Hasbi
Sandi Anugrah/Tribun-Sulbar.com
KUA-PPAS - Wakil Bupati Mateng, Askary Anwar, memberikan sambutan usai menandatangani nota kesepakatan bersama DPRD Mateng di Aula Kantor DPRD, Jl Tammauni Pue Ballung, Desa Tobadak, Kecamatan Tobadak, Mateng, Senin (8/9/2025). 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH – DPRD dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mamuju Tengah (Mateng), Sulawesi Barat, resmi menyepakati arah anggaran baru untuk tahun 2026.

Dua agenda penting disetujui dalam rapat paripurna yang digelar di ruang sidang DPRD Mateng, Jl Tammauni Pue Ballung, Desa Tobadak, Kecamatan Tobadak, Senin (8/9/2025).

Agenda tersebut meliputi penandatanganan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Perubahan 2025, serta KUA-PPAS Pokok 2026.

Selain itu, turut disahkan Perda Pertanggungjawaban APBD Tahun Anggaran 2024.

Wakil Ketua I DPRD Mateng, Hamka, menegaskan efisiensi menjadi kunci dalam penyusunan anggaran belanja daerah.

Ia menyebut, hal itu sejalan dengan Instruksi Presiden Prabowo Subianto Nomor 1 Tahun 2025, yang mengarahkan agar APBD lebih tepat sasaran.

"Efisiensi itu penting, terutama untuk program prioritas seperti kesehatan dan pendidikan," ujarnya saat ditemui di ruang kerja, Selasa (9/9/2025).

Namun, ia berharap pemangkasan anggaran tidak menghambat proyek strategis atau menurunkan kualitas pelayanan publik.

Hamka juga mengingatkan seluruh perangkat daerah untuk segera menyusun Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) sesuai aturan.

Baca juga: KUA-PPAS 2026 Disepakati, Pemkab Mateng Pastikan Anggaran Berpihak ke Rakyat

Baca juga: Bupati Pasangkayu Serahkan Raperda Perubahan APBD 2025 dan KUA-PPAS 2026 ke DPRD

Menurutnya, KUA-PPAS 2026 bukan sekadar formalitas, tetapi pedoman utama dalam penyusunan RAPBD dan penopang target RPJMD 2025–2029.

Ia pun mengajak eksekutif dan legislatif menjaga komitmen bersama.

"Kesepakatan ini adalah langkah awal, tapi menjadi pijakan penting untuk menjadikan Mateng lebih maju, mandiri, dan sejahtera," tegasnya.

Rapat paripurna turut dihadiri Wakil Bupati Mateng, Askary Anwar, Wakil Ketua II DPRD Mateng, Sulmi, kepala OPD, serta sejumlah anggota DPRD.(*)

Laporan wartawan Tribun-Sulbar.com, Sandi Anugrah

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved