Dokter Pelakor

Dokter di Mamuju Ketahuan Selingkuh dengan Suami Orang Terang-terangan Mau Jadi Istri Kedua

Perslingkuhan itu diketahui karena suami dan selingkuhanya terang-terangan kepada H bahwa keduanya saling mencintai.

Editor: Nurhadi Hasbi
Tribun-Sulbar.com/Abd Rahman
H pelopor saat ditemui di Polresta Mamuju Jl Ks Tubun, Kelurahan Binanga, Kecamatan Mamuju, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), Senin, (18/9/2023). 

TRIBUN-SULBAR.COM,MAMUJU - Perselingkuhan dokter dengan seorang perawat beristri di Mamuju, Sulawesi Barat, terungkap.

Oknum dokter inisial Y dan selingkuhannya satu tempat kerja di RS Mitra Manakarra.

Perselingkuhan tersebut terungkap setelah istri perawat inisial H melapor ke polisi.

H melapor karena mendapatkan tindakan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dari suaminya di rumah dokter selengkuhannya.

"Saya laporkan suamiku, saya dipukul (kepalaku) di rumah selingkuhanya seorang dokter. Sekitar pukul 01.40 Wita saya dipukul," ungkap H saat ditemui di Polresta Mamuju Jl Ks Tubun, Kelurahan Binanga, Kecamatan Mamuju, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), Senin.

Dia mengaku, selama ini dia sudah mengetahui bahwa suaminya telah lama berselingkuh dengan seorang dokter.

"Waktu saya tiba di rumah dokter itu, suami saya yang bukakan pintu dan saya berusaha mau ketemu sama dokter itu tapi saya langsung dipukul sampai saya terjatuh ke lantai," ujarnya.

H terpaksa melapor ke polisi gegara mendapat kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) karena tak terima perlakuan suaminya.

"Selama ini ku tahu memangji suami saya dengan dokter itu berselingkuh, tapi saya belum memiliki bukti-bukti. Makanya saya labrak di rumahnya (dokter) dan saya dapat suamiku di sana," ungkap H saat ditemui wartawan di Polresta Mamuju, Jl Ks Tubun, Kelurahan Rimuku, Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar)

Perslingkuhan itu diketahui karena suami dan selingkuhanya terang-terangan kepada H bahwa keduanya saling mencintai.

"Bahkan saya pegang bukti percekapanya itu dokter (selingkuhan suaminya) tidak mau dia lepas suamiku," ungkapnya.

Dia menceritakan, suaminya ingin menduakan dia dan menikah dengan dokter itu.

Namun H tidak ingin dimadu.

Bahkan dokter ini juga mengaku ke dia kalau dia rela menjadi istri kedua karena begitu dalam cintanya dengan suami H.

"Tidak tidak mauka saya di madu, sementara ini dokter rela jadi istri kedua suami saya, saya tidak mau," tuturnya.

Kata dia, suaminya dan dokter selingkuhanya itu sudah menjalin hubungan sejak bulan Ramadan lalu.

Namun sempat renggan dan akhirnya hubungan gelapnya kembali terulang.

"Dia (dokter) pernah berjanji sama saya tidak akan mengulangi lagi hubungan selingkuh itu (sempat renggan), tapi ternyata kembali lagi," bebernya.

Lanjut H mengatakan, dokter Y yang jadi selingkuhan suaminya ini masih memiliki suami, tapi sementara proses perceraian.

"Saya pernah ditelpon itu suaminya dokter, katanya dia (dokter) ini sudah minta cerai ke suaminya karena alasannya mau dilamar sama suamiku," pungkasnya.

Sebelumnya, H (32) telah melaporkan suaminya karena atas dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

H melaporkan suaminya di Polresta Mamuju pada Senin (18/9/2023) pukul 9.00 Wita pagi.

H mendapatkan tindak kekerasan pemukulan di rumah seorang dokter yang diduga selingkuhan suaminya sendiri.

"Saya laporkan suamiku, saya dipukul (kepalaku) di rumah selingkuhanya seorang dokter. Sekitar pukul 1.40 Wita saya dipukul,"ungkap H. (*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Abd Rahman

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved