TRIBUN-SULBAR.COM, MAJENE - Pj Gubernur Sulbar, Bahtiar Baharuddin bersama rombongan mengunjungi Fakultas Kedokteran Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar) di Kelurahan Tande, Kecamtan Banggae Timur, Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat, Pada Jumat (14/6/2024).
Kedatangan Pj Gubernur Sulbar itu disambut baik oleh Rektor Unsulbar, Prof Abdy.
Dalam kunjungannya Bahtiar Bahruddin melakukan penananam pohon di pelataran fakultas kesehatan Unsulbar.
Baca juga: Harus Lewati Jalan Rusak dan Becek ke Kampus Unsulbar Majene, Mahasiswa: Kami Sengsara!
Selain penanaman pohon Bahtiar Baharuddin juga meninjau pembangunan gedung perkuliahan yang sedang berlangsung di Unsulbar.
Salah satu gedung yang ditinjau adalah Gedung Fakultas Kesehatan Unsulbar.
PJ Gubernur Sulbar Bahtiar mengatakan, kampus Unsulbar merupakan kampus yang besar dan semestinya harus bisa bersaing dengan kampus-kampus di luar sana.
"Kampus Unsulbar ini harus jadi kampus yang disegani di dunia," kata Bahtiar saat ditemui Tribun-Sulbar.com di Kampus Unsulbar, Jumat (14/6/2024).
Sementara itu Bahtiar juga sempat menyinggung kerusakan jalan, yang selalu dikeluhkan oleh mahasiswa.
Menurutnya kerusakan jalan kampus Unsulbar itu bukanlah masalah utama, melainkan problem sederhana yang terkesan mudah diatasi.
"Jalan terlalu sederhana kalau nanya saya, tinggal diskusi sama tim saya selesai itu jalan," lanjutnya.
Lebih lanjut, Bahtiar mengatakan akan mencarikan dana untuk mengatasi jalan yang rusak di kawasan Unsulbar.
Baca juga: Bukit Padang-padang Dekat Unsulbar Diduga Jadi Tempat Mesum hingga Mabuk-mabukan, Kondom Berserakan
Keluhan Mahasiswa Unsulbar
Diberitakan sebelumnya, sejumlah mahasiswa Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar) mengeluhkan akses jalan menuju kampus mereka yang berlumpur.
Jalan itu berada di Lingkungan Talumung, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat.
Pantauan Tribun-Sulbar.com pada Jumat (31/5/2024) jalan tersebut nampak becek dan berkubang, ketinggian air sampai mata kaki.
Jalan yang rusak tersebut tidak jauh dari Rektorat Unsulbar, jalan itu merupakan akses menuju gedung perkuliahan di bukit Perang-parang.
Terdapat dua jalur jalan menuju kampus baru Unsulbar.
Baca juga: Keluarga Wisudawan Keluhkan Akses Jalan ke Kampus Unsulbar, Sempit dan Becek
Jalur pertama menuju jalan Kampung Baru dan jalur kedua yakni jalan yang sering disebut mahasiswa jalan lingkungan Talumung.
Namun, sebagian besar mahasiswa memilih jalan lingkungan Talumung karena waktu tempuhnya lebih cepat.
Salah satu Mahasiswa Unsulbar Anri mengatakan, jalan tersebut sudah bertahun-tahun rusak parah.
"Hujan paling membuat kami sengsara jalan becek, berlubang, bahkan motor biasa macet," kata Anri saat ditemui Tribun-Sulbar.com Jumat (31/5/2024).
Jalan yang rusak tersebut hingga 40 meter, dimulai dari jalan raya sampai perumahan warga.
Anri mengatakan semoga pemerintah memperhatikan kondisi ini, karena menghitung jumlah mahasiswa di Unsulbar sangatlah banyak.
“Jadi saya sangat berharap kepada pihak pemerintah Kabupaten Majene, pemerintah provinsi dan pemerintah pusat agar dapat bekerja sama untuk memperbaiki infrastruktur jalan menuju kampus kami,” harap mahasiswa jurusan teknik informatika tersebut.
Sementara itu Mahasiswi jurusan pendidikan, Pika juga sangat mengeluhkan jalan tersebut, ia mengaku pernah mengalami sebuah peristiwa jatuh bersama temannya.
"Sepatu saya bercampur lumpur, pas sampai ke gedung perkuliahan waktu itu, jika hujan memang sangat meresahkan" ungkapnya.(*)
Laporan wartawan Tribun Sulbar.com, Anwar Wahab.