Batik Air Terbang Lagi di Mamuju, Gubernur SDK Tinjau Langsung Sebut Ada 200 Penumpang Hari Ini

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU – Gubernur Sulawesi Barat, Suhardi Duka meninjau penerbangan perdana Batik Air di Bandara Tampa Padang, Mamuju, yang kini resmi kembali dibuka pada Minggu ( 22/6/2025). 

Sebelumnya penerbangan Batik ri rute Mamuju - Makassar dan Makassar - Mamuju dihentikan pada awal Juni 2025 lalu karena okupansi penumpang yang minim.

SDK - sapaan akrabnya mengatakan jumlah penumpang yang ikut dalam penerbangan perdana hari ini mencapai lebih dari 200 penumpang, yang berarti kebutuhan subsidi dari pemerintah menjadi minim.

"Ini saya turun, saya tinjau, katanya lebih 200 penumpang hari ini. Jadi kalau lebih 200 penumpang berarti subsidi yang dia makan kecil," ujar SDK saat ditemui di Kafe Dermaga Sandeq Nusantara, Jl Arteri Mamuju, Minggu siang.

Baca juga: Target Pajak Air Permukaan Naik Rp12 M, BPKPD Sulbar Genjot Strategi Pendapatan 2026

Baca juga: 30 Nelayan Mamuju Adu Cepat di Lomba Perahu Katinting HUT ke-79 Bhayangkara

Maskapai Batik Air sempat menghentikan sementara layanan rute Mamuju–Makassar. 

Untuk memastikan layanan kembali beroperasi, Pemprov Sulbar bersama Pemprov Sulsel sepakat memberikan subsidi penerbangan.

"Itu 250 tempat duduk, pulang pergi. Jadi kalau 125 dari atas (Makassar), 125 dari sini (Mamuju) berarti ndak makan subsidi. Ada anggaran disiapkan, karena itu menjamin ketersediaan penerbangan. Dari MoU saya, kita berbagi dengan Sulawesi Selatan Rp1 miliar, Rp1 miliar," ungkap SDK.

Namun demikian, subsidi ini tidak akan diberikan secara permanen. 

Pemerintah hanya menyiapkannya pada tahap awal untuk merangsang minat masyarakat menggunakan jalur udara ini.

"Nggak juga, setelah normal penerbangannya nda lagi. Itu hanya memancing ya," tambah mantan bupati Mamuju dua periode itu.

Pesawat yang digunakan dalam penerbangan ini adalah Airbus A320-200, pesawat modern yang dilengkapi dengan 12 kursi kelas bisnis dan 144 kursi kelas ekonomi. 

Rute ini akan dilayani tiga kali seminggu, yakni setiap Minggu, Rabu, dan Jumat.

Penerbangan ini dioperasikan setiap hari menggunakan pesawat generasi modern Airbus 320-200 yang dilengkapi 12 kursi kelas bisnis dan 144 kursi kelas ekonomi, memberikan kenyamanan optimal untuk durasi penerbangan sekitar 60 menit.

Rute ini bukan hanya soal Makassar. Melalui koneksi di Makassar, pelanggan dapat melanjutkan penerbangan menuju berbagai kota besar dan daerah potensial lainnya, seperti Jakarta, Surabaya, Yogyakarta, Semarang, Bali, Lombok, Kupang, Kendari, Palu, Baubau, Kolaka, Palopo, Tana Toraja,
Luwuk, Morowali, Gorontalo, Manado, Ternate, Ambon, Sorong, Manokwari, Jayapura, Biak, Timika, Merauke dan destinasi lainnya.

Kembalinya layanan penerbangan Batik Air ke Mamuju merupakan hasil inisiatif Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat yang menjalin kerjasama dengan Batik Air.