Jelang Iduladha, 6.493 Ternak di Sulbar Diperiksa Sebelum Dikirim ke Kaltim, 16 Positif Brucellosis

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU – Menyambut Hari Raya Iduladha 2025, ribuan hewan ternak di Sulawesi Barat (Sulbar) telah diperiksa kesehatannya di Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Sulbar.

Pemeriksaan ini merupakan langkah penting untuk memastikan hewan yang akan dikirim ke luar daerah, terutama ke Kalimantan Timur (Kaltim), dalam kondisi sehat dan bebas dari penyakit.

Dokter hewan Balai Karantina Sulbar, drh. Muhammad Fauzih, mengungkapkan hingga 22 Mei 2025 pihaknya telah memeriksa total 6.493 ekor hewan, terdiri dari 2.577 ekor sapi dan 3.916 ekor kambing.

Baca juga: Dinas Peternakan Mamuju Tengah Intens Cek Kesehatan hewan Kurban jelang Idul Adha

“Jumlah ini masih terus bertambah karena pengiriman ternak ke luar daerah masih berlangsung,” ujar Fauzih saat dihubungi via WhatsApp, Selasa (27/5/2025).

Hewan-hewan tersebut diangkut melalui dua pelabuhan utama, yakni Pelabuhan Feri Mamuju dan Pelabuhan Laut Majene di Palipi.

Fauzih menegaskan, pemeriksaan dilakukan secara ketat, salah satunya dengan pengambilan sampel darah hewan untuk mendeteksi penyakit berbahaya seperti brucellosis.

Brucellosis adalah penyakit yang bisa menular dari hewan ke manusia dan dapat menyebabkan gangguan kesehatan, termasuk keguguran pada ternak.

Pemeriksaan dilakukan dengan pengambilan sampel serum darah guna mendeteksi keberadaan penyakit brucellosis, yakni Brucella abortus pada sapi dan Brucella melitensis pada kambing.

“Hasil laboratorium menunjukkan terdapat 16 sampel yang positif mengalami aglutinasi atau penggumpalan, indikasi adanya infeksi brucellosis,” jelasnya. (*)

Laporan Reporter Tribun-Sulbar.com, Suandi