Berita Sulbar

Sulbar Targetkan 650 Koperasi Merah Putih untuk Dongkrak Ekonomi Desa

Pembentukan Koperasi Merah Putih sebagai upaya memperkuat ekonomi akar rumput dan mengatasi kemiskinan struktural.

|
Penulis: Suandi | Editor: Nurhadi Hasbi
Suandi/Tribun-Sulbar.com
KOPERASI MERAH PUTIH - Kepala Bidang Koperasi Diskoperindag Sulbar, Muhammad Hisyam Said, saat ditemui di ruang kerjanya, Kantor Gubernur Sulbar, pada Senin (28/4/2025). Pemprov Sulbar bakal membentuk 650 Koperasi Merah Putih di seluruh desa dan kelurahan di wilayah Sulbar. Langkah ini merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Prabowo Subianto untuk membangun 80 ribu Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia. 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Barat (Sulbar) menunjukkan keseriusan dalam mewujudkan program nasional, Koperasi Merah Putih.

Pemprov Sulbar manargetkan 650 koperasi terbentuk di seluruh desa dan kelurahan di Sulbar.

Langkah ini merupakan respons konkret Pemprov Sulbar terhadap arahan Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk mendirikan 80 ribu Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.

Baca juga: Juni Target Launching, Pembentukan Koperasi Merah Putih Mamuju Dikebut

Pembentukan Koperasi Merah Putih sebagai upaya memperkuat ekonomi akar rumput dan mengatasi kemiskinan.

Kepala Bidang Koperasi Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperindag) Sulbar, Muhammad Hisyam Said, mengungkapkan, koordinasi intensif telah dilakukan sejak 18 April lalu.

Rapat yang dipimpin langsung oleh Gubernur Sulbar dan dihadiri perwakilan dari seluruh kabupaten menunjukkan komitmen kuat pemerintah daerah dalam menyukseskan program ini.

"Sulbar sudah menunjukkan keseriusannya. Sejak 18 April kemarin, koordinasi telah digelar yang dipimpin langsung oleh gubernur dan dihadiri semua kabupaten. Pelaksanaan percepatan pembentukan koperasi ini cukup serius," ujar Hisyam saat ditemui di kantornya, Gedung Kantor Gubernur Sulbar, Senin (28/4/2025).

Lebih lanjut, Hisyam menjelaskan Pemprov Sulbar telah mengambil langkah cepat dengan menerjemahkan arahan dari pusat ke dalam instruksi gubernur.

Hal ini dilakukan untuk memastikan seluruh perangkat daerah terkait bergerak secara sinergis dalam mencapai target pembentukan koperasi di 650 desa dan kelurahan.

"Target kita membentuk koperasi di 650 desa dan kelurahan. Semoga bisa tercapai sesuai batas waktu nasional," ucapnya.

Batas waktu nasional yang ditetapkan untuk pembentukan koperasi ini adalah 12 Juli 2025, yang direncanakan menjadi tanggal peluncuran nasional program Koperasi Merah Putih.

Dengan demikian, Sulbar memiliki waktu efektif Mei dan Juni untuk menuntaskan pembentukan ratusan koperasi tersebut.

"Semoga 12 Juli nanti, semua koperasi di Sulbar sudah terbentuk sesuai target," tambah Hisyam.

Saat ini, Sulbar memiliki 900 koperasi aktif.

Kabupaten Mamuju menjadi wilayah dengan jumlah koperasi terbanyak, mencapai 259 unit.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved