Berita Mamuju Tengah
Warga Topoyo Mateng Keluhkan Bau Busuk Sampah Lambat Diangkut, DLHK: Aki dan Solat Mobil Hilang
Menurut warga setempat, sampah tersebut terlambat diangkut. Akibatnya mengganggu kenyamanan warga.
Penulis: Sandi Anugrah | Editor: Nurhadi Hasbi
Sandi Anugrah/Tribun-Sulbar.com
SAMPAH MENUMPUK - Kondisi Jalan Jambu, Desa Topoyo, Kecamatan Topoyo, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat pasca pengangkutan sampah, Kamis (17/4/2025).
Sehingga, upaya sementara dilakukan warga setempat yakni membakar sampah - sampah kering untuk mengurangi penumpukan.
"Biasanya ayam datang mencari makan, sehingga bekas cakaran mereka membuat sampah berserakan," jelasnya.
"Olehnya itu, kami berinisiatif untuk membakar sebagian sampah-sampah kering, itupun di batasi karena asapnya juga berbahaya untuk kesehatan," tambahnya.
Ia berharap, pihak terkait dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Mateng segera mengangkut sampah tersebut.
Hal itu dikarenakan, kondisi sampah apabila di biarkan semakin lama dan menumpuk berpotensi memunculkan bibit-bibit penyakit. (*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Sandi Anugrah
Halaman 2 dari 2
Berita Terkait:#Berita Mamuju Tengah
Komisi 3 DPRD Mamuju Tengah Tinjau Pustu Pangalloang Diduga Dikerja Asal-asalan |
![]() |
---|
Pustu di Pangalloang Mateng Diduga Dikerjakan Asal-asalan, Pengawas Sebut Tukang Membandel |
![]() |
---|
TOK! APBD Mateng 2026 Terpangkas, Fokus ke Kesehatan dan Pendidikan |
![]() |
---|
KUA-PPAS 2026 Disepakati, Pemkab Mateng Pastikan Anggaran Berpihak ke Rakyat |
![]() |
---|
Stok Ikan di TPI Desa Babana Mateng Berkurang, dari 4 Ton Kini Tinggal 100 Kilo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.