Banjir Kepung Mamuju

70 Petugas Damkar Mamuju Diterjunkan Bersihkan Lumpur Bekas Banjir

selain sekolah menjadi titik fokus fasilitas umum juga seperti Masjid dan juga perkantoran yang terdampak banjir juga turut dibersihkan.

Editor: Ilham Mulyawan
Randi
Bersihkan Lumpur - Tim Damkar Mamuju diterjunkan untuk membersihkan sisa lumpur bekas banjir di SMPN 3 Bambu, Desa Bambu, Kecamatan Mamuju, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) pada Selasa (28/1/2025). Lumpur mengotori halaman sekolah pasca banjir besar yang terjadi pada Minggu, 26 Januari 2025 lalu akibat hujan deras sejak sore hingga malam hari. 

TRIBUN-SULBAR.COM,MAMUJU - Banjir yang menghantam Mamuju pada Minggu (26/1/2025) lalu berangsur surut, namun menyisakan lumpur tebal dimana-mana.

Mulai rumah warga hingga sekolah, kotor karena lumpur yang dibawa banjir tersebut.

Tim Pemadam Kebakaran (Damkar) Mamuju kemudian diterjunkan ke Desa Bambu, Kecamatan Mamuju, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) untuk membersihkan lumpur di rumah dan sekolah-skolah.

Tim Damkar membersihkan lumpur sisa banjir yang ada di SMP Negeri 3 Bambu Mamuju.

Lumpur setinggi paha orang dewasa itu dibersihkan oleh puluhan petugas Damkar Mamuju.

Mereka menggunakan mobil pemadam untuk membersihkan lumpur yang mengendap di seluruh ruang kelas belajar.

Tim Damkar Mamuju dibantu oleh petugas sekolah di SMP 3 Bambu.

"Sebanyak 70 personel Damkar dikerahkan membersihkan sisa lumpur bekas banjir.

"Sudah hari ke dua tim kami (Damkar Mamuju) bantu masyarakat bersihkan sisa-sisa lumpur bekas banjir. Mereka terbagi-bagi di beberapa lokasi di Mamuju terdampak banjir," kata Kepala Bidang Damkar Mamuju Randy kepada Tribun-Sulbar.com, Selasa (28/1/2025).

Kata dia, Damkar Mamuju masih fokus membantu warga dan fasilitas umum lainya membersihkan sisa banjir.

Baca juga: Kecamatan Mamuju Paling Terdampak Banjir 85 KK dengan 500 Jiwa Terdampak dan 85 Rumah Terendam

Baca juga: Kemensos Kirim Makanan Siap Saji, Tenda Hingga Selimut untuk Korban Banjir di Mamuju

Dia menyebutkan, selain sekolah menjadi titik fokus fasilitas umum juga seperti Masjid dan juga perkantoran yang terdampak banjir juga turut dibersihkan.

"Kami fokus dulu membersihkan fasilitas seperti sekolah dan masjid hingga rumah warga. Setelah itu kami akan membantu mendistribusikan air bersih kepada warga," ujarnya.

Ia menambahkan, pihaknya butuh kolaborasi dari relawan kemanusiaan untuk membantu membersihkan lumpur sisa banjir di wilayah Desa Bambu. (*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Abd Rahman 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved