Polisi Sudah Periksa Sejumlah Saksi Buntut Beras Hilang di Kantor Desa Tumbu Mamuju Tengah

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH - Kepolisian Resort (Polres) Mamuju Tengah (Mateng) sudah melakukan penyelidikan terkait dugaan beras hilang di gudang Kantor Desa Tumbu, Kecamatan Topoyo, Mateng, Sulawesi Barat (Sulbar).

Hal itu disampaikan Kasat Reskrim Polres Mateng, Iptu Fredy saat ditemui Tribun-Sulbar.com, di Kantornya, Mapolres Mateng, Jl H Aras Tammauni, Desa Tobadak, Kecamatan Tobadak, Jumat (10/1/2025) sore.

Baca juga: Truk Terperosok di Parit Jalan Poros Bambaira Pasangkayu Sudah Dievakuasi

Baca juga: Harga Tabung Gas Melon Tembus Rp 40 Ribu, Warga Demo Disdag Mamuju

Ia mengatakan, pihaknya sudah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah pihak terkait.

"Kami sudah melakukan langkah-langkah penyelidikan, memanggil pihak terkait seperti Kepala Desa dan saksi-saksi," jelasnya.

Adapun hasil penyelidikan, memang pada bulan Desember 2024 ada beras hilang 10 kilogram sebanyak 8 sak karung.

"Kami masih melakukan penyelidikan terkait kasus ini," ungkapnya.

"Nanti kami akan update perkembangannya, namun kami memastikan jumlah beras yang hilang sebanyak 8 karung," bebernya.

Selain itu, hingga saat ini belum ada pelaporan masuk ke Polres Mateng.

Sebelumnya, beredar kabar viral kasus dugaan hilangnya beras Bantuan Sosial (Bansos) di gudang milik Desa Tumbu, Kecamatan Topoyo, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat.

Namun, hingga berita ini ditayangkan, Polres Mateng masih terus melakukan penyelidikan. (*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Sandi Anugrah