Banyak Kabel Menjuntai di Mamuju Tengah, PUPR Mateng Minta Provider Patuhi Aturan

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH - Banyak kabel menjuntai dan semrawut di Mamuju Tengah (Mateng), Sulawesi Barat (Sulbar) dikeluhkan warga maupun pengendara.

Keluhan tersebut lantaran kabel-kabel ini dapat membahayakan warga.

Utamanya di pusat-pusat keramaian seperti, jalan poros, pasar, dekat sekolah dan lainnya.

Menanggapi hal tersebut, Kabid Bina Marga Dinas PUPR Mateng, Asmadi menegaskan harusnya para pemilik kabel atau provider mematuhi Standard Operating Procedure (SOP) sehingga tidak merugikan masyarakat.

"Harusnya mereka mematuhi SOP utamanya terkait ketinggian dan keamanan," ujar Asmadi saat ditemui di Kantornya, Jl Tammauni Pue Ballung, Desa Tobadak, Kecamatan Tobadak, Mateng, Selasa (10/12/2024).

Meski pihaknya sudah mengingatkan dan mengimbau provider untuk mematuhi SOP namun masih ada juga tak mengindahkan imbauan tersebut.

Sehingga ke depannya, ia berharap hal seperti itu tidak dilakukan kembali.

Baca juga: Respon Keluhan Pengendara, Telkom Mamuju Tengah Rapikan Kabel Semrawut

"Untuk saat ini kami sudah mengecek beberapa titik kabel menjuntai dan semrawut yang nantinya kami akan surati untuk segera dibenahi," pungkasnya.

"Jika mereka tidak menindaklanjuti, maka kami akan menertibkan," pungkasnya.

Informasi tambahan, kabel semrawut dan menjuntai memang ditemukan di beberapa titik keramaian di wilayah Mamuju Tengah.

Seperti jalan lingkar samping Tugu Benteng Kayu Mangiwang, jalan poros Tobadak dan beberapa titik lainnya di pusat keramaian Desa Topoyo. (*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Sandi Anugrah