2 Kios Pedagang di Jl Yos Sudarso Mamuju Dibobol Maling, Satu Box Hilang DIbawa Kabur

TRIBUN-SULBAR.COM,MAMUJU - Dua pedagang di depan Hotel Maleo Mamuju, Jl Yos Sudarso, Kelurahan Binanga, Kecamatan Mamuju, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), menjadi korban maling.

Dua korban itu bernama Darmia (36) dan Nanang (29), lapak kedai minuman dan box BRIlink mereka dibobol maling dalam waktu yang bersamaan pada Selasa (2/10/2024) malam.

Korban bernama Darmia mengaku, dia menyadari lapaknya dibobol saat hendak berjualan pada Rabu (2/10/2024) pagi.

"Saat saya hendak buka kedaiku, saya lihat laci terbuka dan semua barang-barang berantakan. Satu toples berisi bahan minuman hilang di bawa maling," ungkap Darmia kepada Tribun-Sulbar.com, Rabu (2/10/2024).

Darmia menemukan dua alat besi ukuran kecil yang diduga digunakan maling untuk membobol laci lapak kedai miliknya.

"Tidak ada uang hilang, tapi semua barang-barang berantakan dibuat itu maling," ujarnya.

Lanjut Darmia, dirinya baru sehari jualan di wilayah Jl Yos Sudarso, namun di hari pertama ia berjualan kiosnya sudah dimasuki maling.

"Baruki satu hari kasian jualan sudah na masuki maki pencuri, beruntung hasil jualan saya bawa pulang ke rumah," bebernya.

Baca juga: Ikut Solidaritas Suarakan Gaji 12 Tahun Tak Naik, Hakim di Pasangkayu Juga Akan Cuti bersama 5 Hari

Baca juga: PMII Mamuju Dukung Pencabutan Izin Tambang Pasir di Kalukku Mamuju

Sementara itu korban lainnya Nanang mengaku, box atau kedai yang akan digunakan untuk buka usaha BRIlink itu di hilang dari tempat ia simpan.

Kata Nanang, box yang baru dia beli itu sengaja di pasang di depan Hotel Maleo Mamuju karena rencana akan buka usaha BRIlink.

Namun sebelum buka usahanya, dia berangkat ke Makassar karena ada urusan keluarga, sehingga ia menitipkan box miliknya itu kepada karyawannya untuk dijaga.

"Jadi malam Selasa itu saya sempat suruh cek anggotaku dan box itu masih ada di lokasi. nah pada saat saya tiba di hari Selasa itu box itu sudah tidak ada," ujarnya.

Atas kejadian itu, korban Nanang mengalami kerugian sekitar Rp 4,8 juta karena box tersebut baru saja dibeli.

"Belum ada isinya karena saya niatnya nanti pulang dari Makassar baru saya mulai usahanya, tapi tiba-tiba hilang pas pulang dari Makassar," urainya.

Dia menambahkan, lokasi lapak jualan di sekitar Jl Yos Sudarso itu sudah tidak aman lagi karena sudah ada beberapa kedai yang dibobol maling.

"Sebenarnya ada tiga korban kasian, mereka semua kehilangan barang-barangnya dicuri oleh maling," pungkasnya.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Abd Rahman