Berita Sulbar
Pj Gubernur Bahtiar Ungkap 3 Manfaat Tanam Sukun, Kurangi Emisi Karbon Hingga Cegah Longsor
Bahtiar mengungkapkan, menjaga lingkungan di Sulbar bisa dilaksanakan dengan berbagai tindakan salah satunya menanam pohon.
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi barat (Sulbar), Bahtiar Baharuddin mengungkapkan tiga manfaat besar menanam pohon sukun.
"Pohon sukun bisa menyelesaikan tiga masalah pertama mengurangi emisi karbon, buahnya sangat bergizi bisa membantu ketahanan pangan, bahkan pohon sukun bisa mencegah longsor. Daerah kita rawan bencana. Jadi pelurunya pohon sukun," kata Bahtiar pada giat hari pertama masuk kantor usai perayaan lebaran Idul Adha 1445 H, saat mengunjungi rencana pembangunan kantor PJR Polda Sulbar, Rabu (19/6/2024).
Turut hadir langsung Kapolda Sulbar Irjen Pol Adang Ginanjar, Forkopimda, jajaran pejabat Pemprov.
Bahtiar mengungkapkan, menjaga lingkungan di Sulbar bisa dilaksanakan dengan berbagai tindakan salah satunya menanam pohon.
"Tahum 2023 dirilis Sulbar merupakan daerah udaranya terbersih ketiga, mudah-mudahan dengan menanam udara kita di sini semakin bagus," kata dia.
Termasuk, penguatan ketahanan pangan Sulbar. Dimana daerah ini siap membantu perekonomian seluruh wilayah Sulbar.
Baca juga: Basarnas Hentikan Pencarian Nelayan Hilang di Majene
Baca juga: Tinggalkan PSM Yance Sayuri Ingin Namai Anaknya Tavares Sayuri, Lebih Hormati Bernardo Tavares
Dia juga menyebut peranan penting jajaran Polda untuk ikut turut andil menjaga kelestarian alam.
"Sekarang ada pemanasan global yang menjadi perhatian seluruh dunia termasuk di Sulbar. Makanya upaya yang kita lakukan untuk mengurangi emisi karbon," ucap Bahtiar.
Lanjut, Bahtiar obat masalah tersebut hanya menanam pohon. Ini juga bisa mengobati krisis pangan dimana menjadi perhatian pemerintah.
Dalam kunjungannya itu, Bahtiar sekaligus melaksanakan penanaman pohon sukun dalam rangka peringatan hari bhayangkara ke-78. Apalagi akan dibangun kantor PJR Polda Sulbar.
Pada kesempatan sama, Pj Ketua PKK Sulbar Ny Sofha Marwah menambahkan penanaman terus digalakkan di Sulbar mengingat daerah ini masuk daerah rawan bencana, termasuk membantu pemerintah dalam menangani emisi karbon.
"Ini sedekah pohon mengurangi emisi karbon di Indonesia khususnya di Sulbar. Jadi kita sama-sama penjaganya," tambahnya. (*)
Waspada Penyakit Emerging, Pemprov Sulbar Susun Rencana Kontinjensi |
![]() |
---|
Dokter RSUD Sulbar Sebut 65 Hingga 74 tahun Usia Rata-rata Pasien Penderita Sakit Jantung |
![]() |
---|
Wagub Minta Warga Sulbar Kurangi Ketergantungan Beras, Ajak Warga Konsumsi Sagu, Jagung Hingga Ubi |
![]() |
---|
Luncurkan E-Monev, Gubernur Sulbar SDK : Informasi Tentang APBD & Program OPD Harus Diketahui Publik |
![]() |
---|
Badan Penghubung Sulbar di Jakarta Disidang MP-PKD Kasus Hilangnya Randis Motor di Mess |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.