Berita Mamasa
Kisah Pensiunan PNS Mengisi Masa Tua Jadi Tukang Ojek
Meski kini berusia 84 tahun, Tadius Paillin masih tetap bekerja lantaran tak mau berdiam diri dirumah.
Penulis: Hamsah Sabir | Editor: Munawwarah Ahmad
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMASA - Tadius Tandi Paillin, seorang pensiunan PNS di Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar).
Meski kini berusia 84 tahun, Tadius Paillin masih tetap bekerja lantaran tak mau berdiam diri di rumah.
Di usianya yang senja, menjalani profesi sebagai tukang ojek untuk mencari pundi - pundi rupiah sehari - hari.
Baca juga: Siswa SMPN 3 Majene Senang, Plat Duiekr Depan Sekolahnya Sudah Diperbaiki
Baca juga: Harga Tomat dan Bawang Putih Melonjak di Majene
Padahal, Tasius Tandi Paillin ini merupakan seorang pensiunan PNS dan golongan terakhirnya ialah 4C.
Ia pensiun pada tahun 2016 lalu.
Pada Minggu (19/5/2024) pagi, ditemani cuaca yang sedikit kurang bersahabat atau mendung, Tribun-Sulbar.com, berbincamg dengan Tadius Tandi Paillin.
Ditengah kesibukannya menunggu pelanggan untuk diantar, Tadius Tandi Paillin sembari menceritakan kisahnya.
Ia mengaku, menjadi tukang ojek bukan untuk semata mencari rupiah.
Namun Tadius mengaku, profesi itu ia lakukan untuk mencari kesenangan hidup sembari menikmati masa tuanya.
"Kalau uang kucari, ya kan digaji kak Nak, saya hanya tidak mau di rumah, selain itu saya juga menikmati masa tua," ungkap Tadius saat ditemui di simpang 5 Mamasa, Kelurahan Mamasa, Minggu (19/5/2024).
Tadius Tandi Paillin, yang merupakan warga Desa Bombong Lambe, Kecamatan Mamasa itu, dapat gadi pensiun hampir Rp 5 juta perbulan.
Bukan tak bersyukur dengan gajinya segitu, akan tetapi Tadius lebih memilih untuk tetap bergerak dan tak mau di rumah saja.
Tadius Tandi Paillin, memiliki 12 anak bersama istri pertamanya yakni Dorce.
Sementara empat anak bersama istri keduanya Tasik Lempan.
Meski menjalankan pekerjaan yang terbilang cukup menguras tenaga, Tadius Tandi Paillin terlihat begitu menikmati aktivitasnya.
Bupati Mamasa Luncurkan BUMDes Kios Pangan Desa Osango, Grosir Sembako hingga Sediakan Ikan |
![]() |
---|
Spanduk Penolakan TPA Salurano Malabo Membentang di Pinggir Jalan |
![]() |
---|
Warga Desa Taupe Mamasa Tolak Tapal Batas Taman Nasional Gandang Dewata |
![]() |
---|
Kelompok OKP di Mamasa Inisiasi Doa Bersama untuk Indonesia |
![]() |
---|
32 Unit Sekolah di Mamasa Dapat Revitalisasi dari Kementerian Pendidikan, Berikut Rinciannya! |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.