Balita Keracunan Massal
INI BAHAYA E Coli, Bakteri Ditemukan Pada Makanan yang Menyebabkan 32 Balita di Majene Keracunan
Berdasarkan literatur di situs Halodoc, E Coli adalah salah satu jenis spesies bakteri manusia.
Toksin ini bekerja dengan cara menghilangkan satu basa adenin dari unit 28S rRNA, sehingga menghentikan sintesis protein.
Sumber bakteri ini contohnya adalah daging yang belum masak, seperti daging hamburger yang belum matang.
E. Coli yang tidak berbahaya dapat menguntungkan manusia dengan memproduksi vitamin K2, atau dengan mencegah bakteri lain di dalam usus.

E. coli banyak digunakan dalam teknologi rekayasa genetika.
Biasa digunakan sebagai vektor untuk menyisipkan gen-gen tertentu yang diinginkan untuk dikembangkan.
E. coli dipilih karena pertumbuhannya sangat cepat dan mudah dalam penanganannya.
Negara-negara di Eropa sekarang sangat mewaspadai penyebaran bakteri E. coli ini, mereka bahkan melarang mengimpor sayuran dari luar.
Gejala Jika Terinfeksi
Beberapa gejala yang timbul jika terinfeksi oleh bakteri E. Coli yang bersifat patogen di antaranya, diare ringan, diare tingkat sedang, dan bahkan diare terparah sampai berdarah.
Kemudian demam, perut terasa keram, mengalami dehidrasi, nafsu makan berkurang dan mual.
Penyebab
Air yang tidak bersih
Makan makanan yang mentah.
Tidak mencuci tangan saat buang air besar.
(*)
3 Bulan Berlalu, Orangtua Balita Keracunan Bubur di Majene Tunggu Hasil Penyelidikan Polisi |
![]() |
---|
IM3I Pertanyakan Penyelidikan Kasus Keracunan 43 Balita di Pamboang Majene |
![]() |
---|
Orangtua Balita Keracunan Bubur di Pamboang Minta Polres Majene Percepat Penyelidikan Kasus |
![]() |
---|
Aktivis HMI Soroti Penyelidikan Kasus Keracunan Massal Balita di Polres Majene Belum Ada Tersangka |
![]() |
---|
Polisi Percepat Penyelidikan Kasus Keracunan Bocah Massal, 50 Saksi Diperiksa Siapa Calon Tersangka? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.