Kapolres Mateng Tegaskan Pers Tak Boleh Dihalangi dalam Bekerja, Kebebasan Pers Dilindungi Hukum

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH - Kapolres Mamuju Tengah, AKBP Amri Yudhy sebut kebebasan pers dilindungi oleh hukum.

Hal ini disampaikannya usai mengikuti dialog publik via zoom bersama sejumlah wartawan di gedung Command Center Polres Mamuju Tengah, eks Polres lama, Benteng,Tobadak, Rabu (31/5/2023).

Dialog publik yang digelar Divisi Humas Polri ini bertemakan "kebebasan pers dan perlindungan jurnalis"

Menurutnya, kebebasan pers dalam menyajikan informasi harus dijamin dan dilindungi.

"Itu sudah dijamin kebebasan dan perlindungannya oleh negara, selama bekerja sesuai tugasnya, tidak boleh dihalangi " ujarnya.

Kata ia, kegiatan jurnalistik yang dilakukan oleh teman-teman ini senantiasa tidak boleh mendapatkan penghalangan ataupun intimidasi dari pihak manapun.

"Selama itu sesuai jalur dan tidak melanggar aturan, kegiatan rekan-rekan ini mendapat perlindungan, " kata Amri kepada sejumlah wartawan.

Amri juga menjelaskan, kebebasan pers dan perlindungan jurnalis juga dibahas dalam dialog publik yang diinisiasi oleh Divisi Humas Polri.

"Saya rasa tadi kita sama-sama dengar, betapa pentingnya peran pers menyajikan informasi serta rekan jurnlis yang mencari informasi sehingga perlu dilindungi, " ucapnya.

Untuk itu, ia berharap kehadiran pers di Mamuju Tengah dapat berkontribusi dalam sektor apapun.

"Berkontribusi dalam hal apapun serta menyajikan berita yang benar dan mengedukasi, " ucapnya.

Ia juga berharap media di Mamuju Tengah untuk bisa bersinergi dengan kepolisian.

"Saya berharap rekan-rekan media di Mamuju Tengah bisa bersinergi dengan kepolisian untuk menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), " pungkasnya.(*)

Laporan wartawan Tribun-Sulbar.com Samsul Bahri