RSUD Regional

Paving Block Dibongkar, Pihak RSUD Regional Pindahkan Semua Peralat ke Gedung Lama

"Ada empat mobil kita gunakan memindahkan semua pasien maupun alat perawatan ke sini," ungkap dr Ihwan.

Penulis: Habluddin Hambali | Editor: Hasrul Rusdi
Tribun-Sulbar.com/Habluddin
Pembongkaran Peralatan RSUD Regional Sulbar di Tenda Perawatan Darurat, Jumat (17/9/2021). 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Paving block kembali dibongkar pemilik material di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Regional Sulbar, Jl RE Martadinata Mamuju, Jumat (17/9/2021).

Pantauan Tribun-Sulbar.com pemilik material kembali mengambil pasirnya di tenda perawatan darurat RSUD Regional Sulbar.

Selain itu, pihak RSUD Regional Sulbar juga mengangkat semua fasilitas pelayanan ke gedung RSUD lama.

Mulai tempat tidur, lampu, AC dan fasilitas lainnya yang ada di dalam tenda perawatan darurat.

Baca juga: Paving Block RSUD Regional Kembali Dibongkar, dr Ihwan: Pasien Sudah Dipindahkan

Baca juga: Banyak Warganya Belum Terdaftar BPJS, Bupati Mamuju Sutinah Suhardi Soroti Camat dan Kepala Desa

Pembongkaran Peralatan RSUD Regional Sulbar di Tenda Perawatan Darurat, Jumat (17/9/2021).
Pembongkaran Peralatan RSUD Regional Sulbar di Tenda Perawatan Darurat, Jumat (17/9/2021). (Tribun-Sulbar.com/Habluddin)

"Pasien semua dipindahkan di gedung rumah sakit lama. Jadi sejak kemarin Kamis (16/9/2021) saya sudah perintahkan pindahkan semua pasien," kata Direktur RSUD Regional Sulbar dr Muhammad Ihwan, Jumat (17/9/2021).

Lanjutnya, saat ini pelayanan pasien dipindahkan ke gedung RSUD Regional Sulbar lama.

Selain itu, saat pembongkaran berlangsung tidak ada lagi pasien berada di tenda perawatan darurat.

"Ada empat mobil kita gunakan memindahkan semua pasien maupun alat perawatan ke sini," ungkap dr Ihwan.

Dia juga mengungkapkan masalah penyelesaian pembayaran itu sementara didiskusikan Gubernur, Spektorat dan pimpinan lainnya.

Apalagi, sudah ada sinyal dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Pusat terkait pembayaran proyek Paving Block.

"Kita segera mengajukan proposal ke BNPB pusat karena ada juga hubungannya dengan mereka," tandasnya.(*)

Laporan Wartawan TRIBUN-SULBAR.COM, Habluddin

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved