Unsulbar
Petani Kakao Tapango Dapat Edukasi Keuangan dan Pertanian Berkelanjutan dari Tim PKM Unsulbar
Ia berharap, ilmu yang diperoleh dapat menjadi bekal dalam meningkatkan kesejahteraan petani kakao di Tapango.
Ringkasan Berita:
- Tim Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Sulawesi Barat memberikan edukasi keuangan dan pertanian berkelanjutan bagi petani kakao di Tapango.
- Kegiatan ini bertujuan membantu petani mengelola pendapatan secara bijak di tengah kenaikan harga kakao serta menjaga kelestarian lahan.
- Petani menyambut positif program ini karena dinilai mampu meningkatkan kesejahteraan dan daya saing hasil kakao lokal.
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU – Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar) melaksanakan kegiatan edukatif bertajuk “Cerdas Saat Harga Kakao Tinggi: Edukasi Pengelolaan Keuangan, Pertanian Berkelanjutan, dan Akses Pasar bagi Kelompok Tani Bukit Subu, Sabtu (30/8/2025).
Kegiatan ini digelar di kediaman Ketua Kelompok Tani Bukit Subur, Desa Riso, Kecamatan Tapango, Kabupaten Polewali Mandar, dan diikuti secara antusias oleh puluhan petani kakao setempat.
Ketua Tim PKM, Dr. Mujirin M. Yamin, S.E., M.Si, menjelaskan kegiatan ini bertujuan untuk membantu petani mengelola pendapatan dengan lebih cerdas di tengah naiknya harga kakao dunia.
Baca juga: Dosen Unsulbar Latih IRT Baurung Olah Ikan Tuing-Tuing Jadi Produk Bernilai Ekonomi
“Kami ingin petani tidak hanya menikmati keuntungan sesaat, tetapi juga mampu mengatur keuangan dengan bijak, menabung, dan berinvestasi untuk keberlanjutan ekonomi keluarga,” ujar Mujirin.
Selain edukasi finansial, tim juga memberikan pelatihan tentang pertanian berkelanjutan dengan menekankan praktik ramah lingkungan agar lahan tetap produktif dan kualitas kakao meningkat.
Materi lain yang disampaikan adalah strategi akses pasar dan pemahaman tren permintaan kakao global, sehingga petani mampu membaca peluang dan memperluas jaringan pemasaran.
Kegiatan ini melibatkan sejumlah dosen Unsulbar, diantaranya Dr. Wahyu Maulid Adha, S.E., M.M, dan Indra Basir, S.E., M.Ak, serta lima mahasiswa yang mendampingi langsung para petani selama kegiatan berlangsung.
Ketua Kelompok Tani Bukit Subur menyampaikan apresiasi atas pendampingan dari Unsulbar.
Ia berharap, ilmu yang diperoleh dapat menjadi bekal dalam meningkatkan kesejahteraan petani kakao di Tapango.
“Kami sangat berterima kasih. Edukasi ini membuka wawasan kami agar lebih bijak mengelola hasil panen dan menjaga kualitas lahan,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, Unsulbar menegaskan komitmennya untuk terus berperan aktif dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui edukasi dan pendampingan berkelanjutan di sektor pertanian.(*)
| Dosen Unsulbar Latih IRT Baurung Olah Ikan Tuing-Tuing Jadi Produk Bernilai Ekonomi |
|
|---|
| Program Kosabangsa Unsulbar Wujudkan Ketahanan Pangan Berkelanjutan di Kelurahan Pangali-Ali |
|
|---|
| Dosen THP dan Agribisnis Unsulbar Kembangkan Produk Golla Kambu untuk Dorong UMKM Desa Saragian |
|
|---|
| Drainase Buruk, Jalan Menuju Kampus Unsulbar di Talumung Majene Rusak Lagi Usai Ditimbun |
|
|---|
| Kata Pengamat Universitas Sulawesi Barat soal Jawaban DPR terhadap 17+8 Tuntutan Rakyat |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/sulbar/foto/bank/originals/Tim-PKM-Unsulbar-edukasi-petani-kakao-di-Tapango-Polman.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.