Anggota Polres Tolikara Tewas Ditikam Pamannya Sendiri di Kendari, Pelaku ASN Sedang Mabuk

Pelaku menghabisi nyawa korban dalam kondisi sedang mabuk minuman keras (Miras)

Editor: Abd Rahman
Kompas.com
ilustrasi pembunuhan- Seorang anggota polisi bernama Bripka Laode Abdul Salman (37) di tewas ditikam oleh pamannya sendiri.Korban beridinas Polres Tolikara, Polda Papua Pegunungan. 

Paralayang adalah olahraga terbang bebas menggunakan parasut yang lepas landas dengan kaki dari lereng bukit atau gunung, memanfaatkan angin untuk melayang di udara tanpa mesin.

Kanit Resmob Subdit III Jatanras Dit Reskrimum Polda Sultra, AKP Gayuh Pambudhi Utomo, menjelaskan korban ke Kendari membawa sejumlah atlet paralayang.

Korban meminta izin tantenya, HA menginap di rumah.

“Korban ini merupakan pelatih atlet paralayang dan kedatangannya mengawal anak didiknya untuk bertanding.” 

“Korban memiliki keluarga besar di Muna, namun lahir di Jayapura, saat ini bertugas di Polres Tolikara dengan pangkat Bripka,” ungkapnya, menyadur Tribunnews.com, Minggu (16/11/2025).

Namun, korban justru menjadi korban penikman dan ditemukan tewas tergeletak di rumah tantenya.

Pelaku langsung diamankan tanpa perlawanan.

Saat ditangkap, JU mengaku tak punya masalah pribadi dengan Bripka Laode.

Namun, istrinya tak mengabari Bripka Laode menginap di rumah.

"Saya itu dengan istri saya saling menyayangi. Tapi itulah, di saat saya melaksanakan piket. Ko hargai saya lah. Ada keluarga mau datang," kata JU.

Saat ditangkap, JU masih menggunakan celana pendek dan pasrah dibawa ke mobil polisi.

Polisi meminta JU mengambil parang yang digunakan untuk menikam korban.

Pelaku yang masih dalam kondisi penuh darah dibawa ke RS Bhayangkara Kendari untuk dilakukan pemeriksaan.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com 

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved