Petugas Angkut 9 Ton Tumpukan Sampah di Saluran Irigasi Wonomulyo Polman

TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN - Sampah menumpuk di saluran irigasi air Desa Kebunsari, Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar), Selasa (7/10/2025).

Berbagai jenis sampah menumpuk ini berasal dari Kompleks Pasar Wonomulyo.

Terbawa air setelah pihak pengairan mengaliri air untuk menyambut musim turun sawah.

Baca juga: Jorok! Bahu Jalan Poros Tobadak Jadi Tempat Buang Sampah Warga, Papan Larangan Dirusak

Satuan Tugas (Satgas) Kebersihan Kecamatan Wonomulyo dikerahkan mengangkat sampah.

Petugas menyisir sepanjang saluran irigasi air, menarik sampah ke truck pengangkut yang disediakan.

Sebanyak 9 ton sampah disingkirkan dari saluran irigasi persawahan, diangkut ke tempat pembuangan sementara.

"Tak kurang dari 9 ton sampah yang berada di dalam saluran kita singkirkan untuk selanjutnya diangkut menuju tpa sementara," kata Camat Wonomulyo, Samiaji dalam keterangannya.

Dia menyebut pembersihan ini mendapat bantuan dari petugas pengairan Maloso Kiri dan DLHK Polman.

Samiaji bahkan turun langsung ke lokasi membersihkan sampah, sebagai bentuk dukungan dan motivasi kepada anggotanya agar lebih semangat bekerja.

Menurut Samiaji, sampah dalam saluran irigasi tersebut kembali menumpuk selama dua hari terakhir.

Sejak pihak pengairan mulai mengalirkan air untuk menyambut musim turun sawah pada Minggu kemarin.

"Kegiatan ini dilaksanakan menyambut musim tanam, sehingga sampah berada di dalam saluran harus segera dibersihkan agar tidak masuk ke areal persawahan dan suplai air berjalan lancar," ujarnya.

Samiaji mengimbau seluruh warga di Kecamatan Wonomulyo untuk berperan aktif menjaga kebersihan lingkungan.

Termasuk warga yang berjualan di bantaran saluran irigasi Jl Padi Unggul, Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Wonomulyo.

“Salah satu caranya, tidak membuang sampah sembarangan khususnya ke dalam saluran irigasi," ungkapnya.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Fahrun Ramli