Berita Sulbar

Jawaban Gubernur atas Ranperda APBD 2026 Disetujui Fraksi, DPRD Sulbar Siapkan Jadwal Lanjutan

Mengingat dana tersebut menjadi sumber utama pembiayaan berbagai program pembangunan daerah.

Penulis: Andika Firdaus | Editor: Abd Rahman
Andika Firfdaus
RAPAT PARIPURNA - DPRD Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) Rapat Paripurna mendengarkan jawaban Gubernur atas pemandangan umum fraksi-fraksi DPRD terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang APBD Tahun Anggaran 2026, Kamis (11/9/2025). 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - DPRD Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) Rapat Paripurna mendengarkan jawaban Gubernur atas pemandangan umum fraksi-fraksi DPRD terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang APBD Tahun Anggaran 2026.

Rapat berlangsung di Ruang Rapat Paripurna DPRD Sulbar, dipimpin Wakil Ketua I DPRD Sitti Suraidah, Kamis (11/9/2025).

Mewakili Gubernur Sulbar, Kepala Bapperida, Junda Maulana menyampaikan, seluruh fraksi telah menyetujui jawaban gubernur dan sepakat melanjutkan pembahasan ke tahap selanjutnya.

Baca juga: 114 Anak Muda di Polman Ikut Seleksi Pencarian Bakat di Klub Persiba Balikpapan

Baca juga: BREAKING NEWS : Siswa SD di Kambunong Mateng Babak Belur Usai Dihajar Pria Dewasa

Menurut Junda, jadwal pembahasan lanjutan akan ditentukan dalam rapat Badan Musyawarah (Bamus) bersama Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD). 

“Teman-teman fraksi sepakat kita perlu mengatur waktu pembahasan. Apakah menunggu kepastian besaran dana transfer atau membahasnya lebih awal, hal ini akan dirumuskan dalam rapat Bamus,” jelas Junda kepada wartawan Tribun-Sulbar.com.

Ia menambahkan, ada usulan dari anggota DPRD agar dilakukan konsultasi terkait PP Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (TAPIP). 

Usulan tersebut akan dipertimbangkan sesuai kebutuhan.

"Ada yang menyarankan konsultasi dengan Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri,"ucapnya.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Sulbar Sitti Suraidah Suhardi menegaskan, masukan dan tanggapan terhadap rancangan APBD 2026 menjadi catatan bersama. 

Ia mengungkapkan, Isu krusial adalah kepastian alokasi dana transfer.

Mengingat dana tersebut menjadi sumber utama pembiayaan berbagai program pembangunan daerah.

“Selanjutnya, kami akan menggelar rapat Bamus untuk menetapkan jadwal, karena pembahasan APBD ini masih menunggu,” pungkas Suraidah. (*)

Laporan wartawan Tribun Sulbar Andika Firdaus 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved