Puskesmas Dibobol Maling

BREAKING NEWS: Puskesmas Banggae I di Majene Dibobol Maling

Penulis: Anwar Wahab
Editor: Ilham Mulyawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

DIMASUKI MALING - Pihak kepolisian saat melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Puskesmas Banggae I yang berlokasi Jalan Mayjen Azis Bustam, Kecamatan Banggae, Kabupaten Majene, Sulbar pembobolan oleh pelaku yang hingga kini belum teridentifikasi, Rabu (12/2/2025). Beberapa pegawai mengaku terkejut dengan kejadian ini, terlebih karena puskesmas selalu dijaga ketat dan pintu dikunci rapat setiap malam.

TRIBUN-SULBAR.COM, MAJENE – Puskesmas Banggae I yang berlokasi di Jalan Mayjen Azis Bustam, Kecamatan Banggae, Majene,Sulawesi Barat menjadi sasaran pembobolan maling yang hingga kini belum teridentifikasi. 

Peristiwa ini terjadi pada Rabu (12/2/2025) dan baru diketahui saat pegawai tiba di kantor pagi hari sekitar 07:30 WITA. 

Kejadian ini mengejutkan para pegawai lantaran seluruh pintu puskesmas dalam kondisi terkunci seperti biasa, namun saat diperiksa lebih lanjut, beberapa ruangan telah dibobol. 

Barang-barang berharga diduga menjadi sasaran pencurian, meski pihak puskesmas masih melakukan pendataan untuk mengetahui kerugian pasti.

Menanggapi laporan tersebut, Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Majene langsung bergerak cepat ke lokasi kejadian.

Dipimpin oleh KBO Sat Reskrim, Ipda Ahmad, tim kepolisian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) guna mengumpulkan bukti serta mengidentifikasi modus  pelaku.

Ipda Ahmad mengatakan, bahwa menurut keterangan Akuntan Puskesmas Banggae I, Nurbaya (33), saat ia tiba di kantor sekitar pukul 07.30 WITA, ia melihat lantai depan ruangannya dalam keadaan sangat kotor.

"Merasa curiga, Nurbaya bertanya kepada rekannya, Hasriati, mengenai kondisi tersebut namun sudah dalam keadaan terbobol, "kata Ipda Ahmad kepada wartawan. 

Baca juga: Disdik Sulbar Tunggu Sidang Etik BKD, Nasib ASN yang Selingkuhi Istri Orang di Tangan Kadis?

Baca juga: Perbaikan Rampung, Kubah Masjid Madaniah Pasangkayu Tak Lagi Bocor

Setelah itu, Nurbaya mengambil kunci ruangannya yang disimpan di dalam tas. Saat hendak membuka pintu, ia melihat bahwa pintu tersebut tidak tertutup rapat. 

Ia kemudian segera memberitahukan seluruh staf puskesmas bahwa ruangannya telah dibobol. 

Beberapa pegawai mengaku terkejut dengan kejadian ini, terlebih karena puskesmas selalu dijaga ketat dan pintu dikunci rapat setiap malam. (*)

Laporan wartawan Tribun Sulbar.com Anwar Wahab