"Membahayakan bagi anak sekolah itu jalan, apalagi kebanyakan anak sekolah sekarang sudah naik motor"Lanjutnya.
Sementara itu salah satu siswi SMPN 3 Mejene Marlina mengatakan, kerusakan jalan tersebut sangat membahayakan.
"Ada bambu dan kayu yang berdiri di jalan rusak itu,"ungkapnya
Kayu tersebut dipasang warga sebagai penanda supaya orang tidak lewat di situ karena sudah rusak parah dan membahayakan,"ungkapnya.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Anwar Wahab