Harga Beras Melonjak
Harga Beras Makin Mahal, Warga Mamuju dan Mahasiswa Pilih Beli Literan
Bahkan tak sanggup membeli dalam jumlah besar, mereka terpaksa membeli beras secara literan untuk kebutuhan harian
Penulis: Suandi | Editor: Abd Rahman
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Lonjakan harga beras di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), semakin membuat banyak masyarakat merasa kesulitan, terutama kalangan mahasiswa.
Dampak kenaikan harga beras ini sangat dirasakan masyarakat, terkhusus masyarakat menegah ke bawah.
Mereka mengeluhkan harga beras yang kian melonjak secara terus menerus.
Baca juga: PMII Mamuju: Permintaan Tambahan Anggaran Polri Tidak Sejalan dengan Semangat Efisiensi Pemerintah
Baca juga: Terungkap, Sosok Melanie Putri Disebut Jadi Motif di Balik Tewasnya Brigadir Nurhadi
Bahkan tak sanggup membeli dalam jumlah besar, mereka terpaksa membeli beras secara literan untuk kebutuhan harian.
Rahmat Sidiq, seorang pedagang beras di Pasar Baru Mamuju, Jalan Abdul Syakur, Kelurahan Karema, mengatakan tren pembelian beras secara eceran meningkat sejak harga terus naik dalam beberapa bulan terakhir.
"Iya, semenjak mahal harga beras, banyak yang beli per liter," ungkap Rahmat kepada Tribun-Sulbar.com, Minggu (13/7/2025).
Menurutnya, mayoritas pembeli beras literan adalah mahasiswa.
Mereka biasanya hanya membeli satu hingga dua liter sekali beli.
“Banyak mahasiswa, beli satu liter, dua liter. Tapi, ada juga masyarakat umum lainnya,” jelasnya.
Harga beras per liter saat ini cukup tinggi.
Untuk jenis medium dijual Rp 15 ribu per liter, sedangkan beras premium Rp 16 ribu per liter.
Sebagai perbandingan, pada Minggu (22/12/2024), beras medium dijual dengan harga Rp12.600 per liter.
Sementara beras premium dijual dengan harga Rp 14 ribu per liter.
Saat ini, harga beras dalam kemasan lebih besar juga melambung.
Beras medium ukuran 5 kilogram kini dijual Rp 80 ribu, dan premium Rp 85 ribu.
Untuk ukuran 10 kilogram, beras medium dibanderol Rp 165 ribu, dan premium Rp 170 ribu.
Sedangkan untuk kemasan karung 25 kilogram, beras medium dijual Rp 385 ribu, dan premium mencapai Rp 405 ribu.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Suandi
Gegara Bulog Serap Gabah dari Petani, Harga Beras di Pasangkayu Makin Mahal Tembus Rp18 Ribu |
![]() |
---|
Harga Beras Premium di Mamasa Tembus Rp 15 Ribu per Liter, Warga Diminta Konsumsi Beras Lokal |
![]() |
---|
Bulog Mamuju Sudah Salurkan 87,8 Ton SPHP, Tapi Harga Beras Belum Turun |
![]() |
---|
Harga Beras di Pasangkayu Tembus Rp 19 Ribu Per Kg, Termahal dari 6 Kabupaten di Sulbar |
![]() |
---|
Setelah Beras Oplosan, Disperindagkop Polman Temukan Beras Kemasan Kurang Takaran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.