Tahun Ajaran Baru 2025

Tahun Ajaran Baru 2025 Bikin Berkah, Toko ATK Polman Ramai Pembeli Buku Hingga Tas

ara ibu rumah tangga dan anak-anak sekolah menengah pertama nampak berburu buku tulis

Penulis: Fahrun Ramli | Editor: Abd Rahman
FAHRUN RAMLI
TAHUN AJARAN BARU- Sejumlah toko yang menyediakan Alat Tulis Kantor (ATK) dan perlengkapan buku tulis untuk anak sekolah di Kabupaten Polewali Mandar (Polman) mulai ramai di kunjungi warga, Jumat (11/7/2025). Sejak masuknya tahun ajaran baru 2025/2026, warga ramai membeli buku tulis, tas hingga pulpen. Dok Fahrun. 

TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN- Sejumlah toko yang menyediakan Alat Tulis Kantor (ATK) dan perlengkapan buku tulis untuk anak sekolah di Kabupaten Polewali Mandar (Polman) mulai ramai di kunjungi warga, Jumat (11/7/2025).

Sejak masuknya tahun ajaran baru 2025/2026, warga ramai membeli buku tulis, tas hingga pulpen.

Seperti terpantau di jejeran toko ATK berada di Jl Muh Yamin, Kelurahan Pekkabata, Kecamatan Polewali, Polman.

Para ibu rumah tangga dan anak-anak sekolah menengah pertama nampak berburu buku tulis.

Baca juga: Warga Desa Pakava Pasangkayu Gotong Royong Perbaiki Gorong-Gorong

Baca juga: Segera Didistribusi, Bulog Diminta Hati-Hati Salurkan Beras SPHP: Harus Layak Konsumsi & Sesuai HET

Seperti Fajriani, warga Kelurahan Pekkabata yang melanjutkan pendidikannya di SMP 3 Polewali.

"Mau beli buku tulis, pulpen, dan beberapa perlengkapan sekolah lainnya, karena sudah mau masuk sekolah di SMP 3 Polewali," ungkap Fajriani.

Dia mengaku menyiapkan segala perlengkapan sekolah dari awal agar siap menghadapi ajaran baru.

Setelah pengumuman penerimaan kata Fajriani, dia akan mengikuti masa orientasi siswa dan pengenalan lingkungan sekolah.

"Jadi kita beli memang mi dulu buku tulis atau kelengkapan belajar sebelum ikut masa orientasi pada pekan depan," ungkapnya.

Sementara itu, salah satu pemilik toko ATK, Ilham menyebut setiap ajaran baru penjualan buku tulis selalu meningkat.

Meski mengalami peningkatan, Ilham tetap mempertahankan harga seperti hari-hari sebelumnya.

"Kalau buku tulis merek Sidu itu harganya Rp 50 ribu satu lusin, kalau yang merek lain ada Rp 38 ribu per lusin, harganya tidak mengalami kenaikan, buku Sidu paling banyak yang membeli," ungkap Ilham kepada wartawan.

Dia mengaku bersyukur lantaran tiap musim ajaran baru, perlengkapan anak sekolah banyak pembelinya.

Tak hanya alat tulis, perlengkapan seragam sekolah kata Ilham juga banyak yang datang membeli.

Mulai dari kalangan anak sekolah dasar, siswa sekolah pertama dan menengah dan para guru-guru yang banyak membeli pulpen spidol dan perlengkapan lainnya.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Fahrun Ramli 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved