Berita Mamuju Tengah
Dafa Riski, Jagoan Catur 13 Tahun Asal Mamuju Tengah yang Curi Perhatian di Kapolda Cup
Capaian tersebut sontak membuat namanya menjadi perbincangan hangat, tidak hanya di kalangan pemain junior, tetapi juga di antara para pecatur senior.
Tahun 2024, ia berhasil meraih Juara 2, lalu melanjutkannya dengan Juara 1 pada kejuaraan junior tingkat kabupaten di awal tahun 2025.
Keberhasilannya tak lepas dari dukungan penuh keluarga.
Ayah dan ibunya selalu hadir memberi semangat, sementara beberapa pelatih yang rutin membimbingnya ternyata masih keluarga dekat.
“Saya sering dilatih Om Sarjal, Om Arsyam, dan Om Gusli. Mereka yang banyak ajari saya soal strategi dan cara menyerang lawan,” ungkap Dafa.
Disiapkan Jadi Atlet Profesional
Saat ini, Dafa tengah dibina secara serius oleh Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Mamuju Tengah.
Organisasi tersebut menaruh harapan besar agar Dafa bisa berkembang menjadi atlet catur profesional yang mampu mengharumkan nama daerah di masa depan.
Dengan prestasi yang konsisten, dukungan keluarga yang solid, serta pembinaan intensif dari Percasi, Dafa menjadi salah satu aset berharga dunia catur Sulawesi Barat — bahkan Indonesia.
Profil Singkat
Nama: M. Dafa Riski Muntaza Putra Ruli
Tempat, Tanggal Lahir: Bontang, 24 April 2012
Alamat: Jl Abdul Madjid Pattaropura, Desa Topoyo, Kec. Topoyo, Mamuju Tengah
Usia: 13 tahun
Hobi: Catur, layang-layang
Cita-cita: Menjadi Atlet Catur Profesional
Rusak Estetika Kota, Rumput Liar Tumbuh Subur di Trotoar Jalur Dua Trans Sulawesi Mateng |
![]() |
---|
Harga Penja Kering di Pasar Topoyo Mamuju Tengah Rp 35 Per Kilo |
![]() |
---|
219 PPPK Pemkab Mamuju Tengah Terima SK, Berikut Rinciannya! |
![]() |
---|
Pedagang Pakaian di Mamuju Tengah Ngeluh Sepi Pembeli, Imbas Pasar Online |
![]() |
---|
Direlokasi, Pedagang di Mamuju Tengah Bingung Ngaku Tak Punya Tempat di Pasar Baru |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.