Koperasi Merah Putih

Sulbar Genjot Pembentukan Koperasi Merah Putih, Dorong Asta Cita Prabowo di Tingkat Desa

Dengan koperasi, masyarakat desa memiliki akses permodalan lebih dekat dan pelayanan ekonomi yang cepat serta terjangkau.

Penulis: Andika Firdaus | Editor: Nurhadi Hasbi
tangkapan layar
PODCAST BICARA SULBAR – Kepala Bidang Koperasi dan UKM Dinas Koperindag Provinsi Sulbar, Muhammad Hisyam Syahid, saat menjadi narasumber podcast Tribun-Sulbar.com di Studio Jalan Martadinata, Kelurahan Simboro, Kabupaten Mamuju, Jumat (23/5/2025). 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU – Podcast Bicara Sulbar, kanal diskusi inspiratif milik Tribun-Sulbar.com, kembali hadir menyapa pendengar setia dari Studio Tribun-Sulbar.com, Jl Martadinata, Kelurahan Simboro, Kabupaten Mamuju, Jumat (23/5/2025).

Kali ini, Tribun-Sulbar.com menghadirkan Kepala Bidang Koperasi dan UKM Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Koperindag) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Muhammad Hisyam Syahid, sebagai narasumber.

Diskusi yang dipandu Content Manager Tribun Sulbar, Ilham Mulyawan Indra, mengangkat tema “Koperasi Merah Putih Jadi Motor Penggerak Ekonomi Desa”.

Baca juga: Sulbar Targetkan 650 Koperasi Merah Putih untuk Dongkrak Ekonomi Desa

Dalam siaran langsung yang dimulai pukul 14.00 WITA, Hisyam memaparkan bahwa Asta Cita II Presiden terpilih Prabowo Subianto menekankan pentingnya kemandirian bangsa melalui swasembada pangan, energi, ekonomi, dan syariah. Sedangkan Asta Cita VI menitikberatkan pembangunan dari desa untuk pertumbuhan ekonomi dan pengentasan kemiskinan.

“Melalui Inpres, dibentuklah percepatan pembentukan Koperasi Merah Putih dengan target 80 ribu koperasi di seluruh Indonesia,” ungkap Hisyam.

Ia menjelaskan, Koperasi Merah Putih merupakan koperasi yang dibentuk di tingkat desa atau kelurahan untuk memperkuat ekonomi lokal berbasis kebutuhan masyarakat.

“Koperasi ini menjadi wadah masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan melalui prinsip gotong royong dan kekeluargaan,” jelasnya.

Jenis usaha yang dapat dikembangkan oleh Koperasi Merah Putih beragam, seperti outlet sembako, klinik desa, apotek desa, unit simpan pinjam, hingga sarana logistik desa.

“Percepatan dilakukan melalui kerja sama antara Kementerian Koperasi, Kementerian Desa, dan pemerintah desa/kelurahan,” tambahnya.

Dari total 648 desa dan kelurahan di Sulbar, 518 telah tersosialisasi dan 444 telah melaksanakan Musyawarah Desa (Musdes) untuk pembentukan koperasi.

“Alhamdulillah, Sulbar masuk lima besar secara nasional dalam percepatan pembentukan Koperasi Merah Putih,” kata Hisyam.

Provinsi Sulbar menjadi yang pertama melaksanakan rapat koordinasi percepatan koperasi bersama kepala daerah, yang digelar pada 14 April 2025 atas inisiatif Gubernur Suhardi Duka.

“Gubernur sangat responsif. Bahkan sudah dijadwalkan peluncuran koperasi serentak di Sulbar pada 12 Juni, satu bulan lebih awal dari launching nasional,” ujarnya.

Ia menegaskan, Koperasi Merah Putih tidak menggantikan peran Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), melainkan menjadi mitra yang memperkuat ekosistem ekonomi desa.

“BUMDes tetap sebagai inkubator dan fasilitator, sementara koperasi menjadi penggerak partisipasi masyarakat,” jelasnya.

Menurut Hisyam, BUMDes dan koperasi tidak akan tumpang tindih karena masing-masing berada di bawah kementerian berbeda: Kementerian Desa dan Kementerian Koperasi.

Pengawasan koperasi diketuai oleh kepala desa dan anggotanya dipilih melalui musyawarah, dengan syarat tidak memiliki hubungan darah.

Perbedaan mendasar lainnya adalah pada sumber modal usaha. Koperasi Merah Putih dapat dibiayai dari Dana Desa, APBD, APBN, Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), dan Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) Kementerian Koperasi.

“Manfaat koperasi sangat besar, mulai dari pembagian sisa hasil usaha untuk anggota hingga menciptakan lapangan kerja,” tuturnya.

Dengan koperasi, masyarakat desa memiliki akses permodalan lebih dekat dan pelayanan ekonomi yang cepat serta terjangkau.

“Kalau sudah ada gerai sembako atau toko serba ada di desa, kebutuhan masyarakat bisa cepat terpenuhi,” pungkasnya.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Andika Firdaus

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved