RSUD Sulbar Tolak Pasien

Wakil Ketua DPRD Sulbar Suraidah Minta Pelayanan Kesehatan RSUD Sulbar Dievaluasi: Itu Memalukan!

Padahal, pasien sudah berada di teras IGD RSUD Sulbar menggunakan mobil pick up dan membutuhkan penanganan darurat.

Editor: Nurhadi Hasbi
Suandi/Tribun-Sulbar.com
RSUD Sulbar Tolak Pasien - Wakil Ketua I DPRD Sulbar, Suraidah Suhardi, saat ditemui di kediamannya, Jl Husni Thamrin, Mamuju, pada Kamis (28/11/2024). Ia angkat bicara soal penolakan pasien kecelakaan lalu lintas yang terjadi di RSUD Sulbar. Ia menyebut peristiwa tersebut sebagai tindakan memalukan, terlebih karena terjadi di ranah layanan kesehatan. 

Kabar ini disampaikan kerabat korban kepada Tribun-Sulbar.com.

"Sesampainya di rumah sakit, dengan alasan tidak ada tempat tidur, pihak rumah sakit menolak merawat pasien. Katanya ruang IGD penuh, bahkan ada pasien yang masih harus dirawat di kursi roda," ungkap Aco, kerabat korban, melalui WhatsApp kepada Tribun-Sulbar.com.

Hendra akhirnya dirujuk ke RS Bhayangkara Mamuju. Sayangnya, nyawanya tak tertolong.

"Iya, meninggal di RS Bhayangkara. Kami sangat menyayangkan karena saat di RSUD Sulbar dia masih sadar. Sebenarnya korban masih bisa diselamatkan kalau langsung diterima di IGD," tambah Aco.(*)

Laporan Reporter Tribun Sulbar Suandi 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved