Uang Palsu

Berikut Cara Membedakan Uang Asli dan Palsu dengan Mudah, Kenali Cirinya

Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk memahami cara memeriksa keaslian uang saat melakukan transaksi.

Editor: Abd Rahman
Trubunnews
Ilustrasi uang palsu 

TRIBUN-SULBAR.COM - Peredaran uang palsu di beberapa wilayah di Sulawesi Barat (Sulbar) cukup meresehkan di tengah-tengah masyarakat, terkhusus pada toko-toko retail modern.

Peredaran uang palsu ini terjadi akibat terbongkarnya sindikat pabrik uang palsu di Kampus UIN Alauddin Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk memahami cara memeriksa keaslian uang saat melakukan transaksi.

Dikutip dari TribunToraja.com Ciri-Ciri Uang Palsu

Berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk membedakan uang asli dan palsu, sebagaimana dilansir dari situs Kemdikbud:

-Warna Lebih Pucat dan Mudah Luntur
Uang palsu cenderung memiliki warna yang lebih pucat dan kusam jika dibandingkan dengan uang asli.

- Selain itu, tinta yang digunakan pada uang palsu umumnya tidak berkualitas baik sehingga mudah luntur jika terkena air.

- Gambar dan logo tidak terlihat saat diterawang
Pada uang asli, ketika diterawang, akan terlihat gambar pahlawan, ornamen, dan logo Bank Indonesia yang saling mengisi. 

Sementara itu, pada uang palsu, elemen-elemen tersebut tidak akan tampak atau terlihat samar.

Baca juga: Ditreskrimsus Polda Sulbar Atensi Peredaran Uang Palsu, Minta Warga Lapor Polisi Jika Temukan Upal

Baca juga: Uang Palsu Beredar di Mamuju Tengah dan Majene, Pj Sekprov Sulbar Bakal Koordinasi ke BI

- Tekstur Lebih Tipis dan Halus
Uang palsu memiliki tekstur yang lebih tipis dan terasa lebih halus dibandingkan dengan uang asli. Anda bisa mendeteksinya dengan meraba permukaan uang secara teliti.

- Selain itu, uang asli dilengkapi dengan blind code, yaitu tanda berupa garis atau titik timbul yang dapat dikenali oleh penyandang tunanetra. Blind code ini biasanya terletak di bagian pinggir uang.

- Benang Pengaman Tidak Ada
Pada uang asli, terdapat benang pengaman yang ditanam atau dianyam di dalam lembaran uang. Benang pengaman ini tidak ada di uang palsu karena teknologi pembuatannya berbeda.

Dengan memahami tanda-tanda di atas, Anda bisa lebih waspada dan teliti saat menerima uang dalam transaksi sehari-hari.(*)

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved