Berita Mamuju Tengah
Bak Kubangan Kerbau, Pelaku UMKM Keluhkan Area Lallatassisara Expo 2024 di Mamuju Tengah
Menurutnya, salah satu faktor utama kurangnya pengunjung akibat jalan rusak dan becek.
Penulis: Sandi Anugrah | Editor: Nurhadi Hasbi
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH - Event Lallatassisara Expo 2024 yang dirangkaikan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-12 Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) menuai kritik dari sejumlah pelaku UMKM.
Hal itu dikarenakan kondisi alun-alun KTM Tobadak, Desa Tobadak, Kecamatan Tobadak lokasi digelarnya expo rusak dan becek pasca di guyur hujan.
Menurut informasi dihimpun Tribun-Sulbar.com, puncak perayaan HUT Mateng ke - 12 akan menghadirkan artis ternama pada 14 Desember 2024 mendatang.
Baca juga: Yayasan Turun Tangan Sebut Sewa Lapak UMKM Rp 2 Juta di Lallatassisara Expo 2024 Tidak Rasional
Nantinya, artis tersebut akan menghibur masyarakat Mamuju Tengah.
Namun dalam menyambut kemeriahan tersebut, sejumlah UMKM berjualan mengeluhkan kondisi jalan rusak parah dan becek bak kubangan kerbau pasca di guyur hujan.
"Kita tidak tahu, sampai disini akan becek begini, yang jelas saya sewa tempat Rp1,6 juta sudah termasuk fasilitas listrik kalau tenda kami bawa sendiri pak," ujar Yudi, salah seorang pelaku UMKM kepada Tribun-Sulbar.com saat ditemui di lokasi, Rabu (11/12/2024).
Menurutnya, salah satu faktor utama kurangnya pengunjung akibat jalan rusak dan becek.
Sehingga, kondisi ini dinilai luput dari perhatian panitia penyelenggara.
"Awalnya saya bagun tenda di depan Pak, tapi karna becek saya terpaksa harus pindah kedalam mencari tempat yang aman, mestinya ini jadi perhatian utama," kesalnya.
Sementara itu, Ketua Even Organizer (EO) Lallatassisara expo 2024 mengatakan, pihaknya akan melakukan penimbunan pasir dalam waktu dekat ini.
"Kami kasi peluang bagi UMKM untuk pindah cari lokasi aman sebab memang kondisi kita di Mamuju Tengah saat ini memasuki musim penghujan, kondisi alam inilah menyebabkan kita tidak bisa berbuat banyak," jelas Herman.
"Namun tentu kami selaku EO meminta maaf dan terus berupaya untuk melakukan perbaikan dalam waktu dekat ini utamanya jalan yang rusak parah, kami maksimalkan sebelum puncak perayaan Hut mateng " tutupnya. (*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Sandi Anugrah
Respon Keluhan Warga, DLH Mateng Bersihkan Sampah di Bahu Jalan Poros Tobadak |
![]() |
---|
Bahu Jalan Poros Tobadak Mamuju Tengah Jadi Tempat Buang Sampah, Warga Keluhkan Bau Busuk |
![]() |
---|
Gaji PPPK Mamuju Tengah Terancam, Pusat Pangkas APBD Rp 103 Miliar, Bupati Arsal Dilema Besar |
![]() |
---|
Pelanggan Terlalu Banyak Capai 5.042 Orang Distribusi Air Bersih di Mamuju Tengah Kerap Macet |
![]() |
---|
Pelanggan Komplain Pelayanan UPTD Air Bersih Mateng, Sebut Pembayaran Lancar, Air Sering Mandek |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.