Kasus Demam Berdarah

17 Pasien DBD di Tutar Polman Dirawat di Ruang Kelas SMP Gara-gara Tidak Mau Jauh dari Keluarga

Dua ruang kelas ini dilengkapi kasur lipat atau velbeg milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Polman. 

Editor: Ilham Mulyawan
Tribun-Sulbar.com/Fahrun Ramli
Pasien DBD warga Desa Ambopadang menjalani perawatan di ruang kelas di SMP 2 Tutallu, Desa Ambopadang, Kecamatan Tutar, Polman, Senin (28/10/2024). 

Dia juga mengaku belum bisa memastikan sampai kapan proses belajar mengajar pada kedua sekolah tersebut harus diliburkan.

Dua ruang kelas ini dilengkapi kasur lipat atau velbeg milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Polman

Kasur itu dimanfaatkan para pasien beristirahat selama jalani perawatan dari DBD.

Setiap ruangan juga dilengkapi bola lampu untuk penerangan di malam hari, di luar ruangan, terdapat dua unit toilet portable serta empat buah tandon air. 

Tenda berwarna orange dengan ukuran cukup besar milik BPBD juga didirikan di halaman sekolah.

Sejumlah petugas, terdiri dari dokter, perawat hingga polisi juga disiagakan di lokasi untuk melayani pasien. (*)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved